Suzuki Kenbangkan Ignis Bermesin Hybrid Generasi Terbaru, Bagaimana Perbandingannya dengan Generasi Sebelumnya

 

- Mobil berjenis SUV (sport utility vehicle) memang memiliki market tersendiri. Jika MPV yang multifungsi baik untuk mengangkut barang atau penumpang orang, SUV dipilih karena selain fungsinya, mobil tersebut juga tampak lebih bergaya.

 

Gandrung SUV juga saat ini tengah melanda Negeri Gangga, India. Maruti Suzuki India Limited (MSIL), produsen mobil terbesar di negara tersebut kini dikabarkan gencar merilis model SUV seperti peluncuran terbaru Grand Vitara, Fronx, New Brezza juga Jimny dalam dua tahun terakhir.

Produsen mobil tersebut dilansir dari Gaadiwadi menguasai pangsa pasar SUV secara keseluruhan. Untuk melanjutkan lintasan pertumbuhannya, beberapa SUV baru sedang direncanakan dan diperkirakan akan diluncurkan pada tahun-tahun mendatang.

SUV mendatang ini akan membuka gerbang segmen baru bagi Maruti Suzuki, sehingga dapat meraih pangsa pasar yang lebih besar. Sebagai referensi, perusahaan memiliki lebih dari 20 persen pangsa pasar di segmen kendaraan utilitas. Di antara kendaraan sport yang akan datang, sebuah micro-SUV yang akan menyaingi Tata Punch dan Hyundai Exter saat ini sedang dalam pengembangan.

Mobil tersebut adalah Ignis. Sesuai laporan media terbaru, micro-SUV ini akan diluncurkan di pasar India sekitar tahun 2026–2027. Micro-SUV baru tersebut akan diposisikan di bawah Brezza dalam jajaran merek tersebut.

Sementara hatchback seperti S-Presso dan Ignis saat ini sedang menjalankan tugas di segmen micro-SUV, SUV yang tepat dengan postur yang kokoh seperti para pesaing di segmen tersebut adalah kebutuhan saat ini. Dengan kata lain, yang sedang disiapkan Suzuki adalah Ignis generasi baru.

Yang menarik adalah, micro-SUV dengan kode nama Y43 yang akan datang akan mendapatkan tenaga dari mesin bensin hybrid ringan Seri Z 1,2 liter yang akan segera debut di Swift generasi baru, dipasangkan dengan opsi gearbox manual dan otomatis. Selain itu, Maruti Suzuki juga bersiap meluncurkan mobil listrik pertamanya yaitu SUV 7-seater eVX dan Grand Vitara berbasis Y17.

Meskipun rincian mengenai proyek baru Maruti masih belum diketahui saat ini, kami perkirakan panjangnya akan kurang dari 4 meter. Ground clearance yang tinggi, posisi menyelam yang baik, dan posisi SUV yang tepat akan menjadi beberapa aspek utama yang akan ditargetkan oleh produsen mobil asal Jepang tersebut dengan micro-SUV mendatang.

Berbicara tentang desain, diprediksi bahwa mobil tersebut akan mirip dengan SUV terbaru mereka termasuk Grand Vitara dan Frontx. Di dalam kabin, pembagian bagian akan menjadi ciri khasnya dengan fitur-fitur seperti sistem infotainment layar sentuh besar, roda kemudi flat-bottom, enam airbag, head-up display, HVAC otomatis, dan tombol start/stop.

Ignis hybrid sendiri sebenarnya bukan barang baru. Mobil tersebut bahkan sudah diluncurkan di Singapura pada 2021 lalu. Ignis Hybrid di Singapura hadir dengan teknologi lebih lengkap. Dibuktikan dari adanya lampu otomatis self-levelling, head unit dengan support Apple Car Play dan Android Auto, serta paddle shift.

 Selain itu, Ignis hybrid telah mengadopsi peranti keselamatan canggih seperti Lane Departure Warning (LDW) dan Automatic Emergency Braking (AEB). Keduanya menggunakan sistem dual camera. Ignis hybrid di Singapura mengusung mesin 1.200cc hybrid

Kehadiran mobil Ignis hybrid generasi terbaru yang diantisipasi itu bisa jadi akan turut merambah ke pasar Tanah Air. Pasalnya, Suzuki di Indonesia belakangan dikenal hobi membawa mobil dari India untuk dipasarkan di Indonesia.

 Jimny, Ertiga, Baleno, Ignis, Espresso, semuanya merupakan mobil yang laris di India dan dibawa Suzuki ke Indonesia. Dalam beberapa kesempatan, PT Suzuki Indomobil Sales di Tanah Air kerap menyebut kalau market mobil di dalam negeri mirip-mirip dengan di India sehingga membawa model laris dari India merupakan langkah yang tepat. Jadi, patut ditunggu apakah Ignis generasi terbaru tersebut juga akan dijual di Indonesia. (*)

Tag:  #suzuki #kenbangkan #ignis #bermesin #hybrid #generasi #terbaru #bagaimana #perbandingannya #dengan #generasi #sebelumnya