Apa Bedanya Refresh Rate 60Hz, 90Hz, dan 120Hz di Layar HP? Ini Penjelasannya
Layar AMOLED Oppo A6 Pro 4G cukup luas, yaitu 6,57 inci dengan resolusi Full HD Plus, refresh rate 120 Hz, dan tingkat kecerahan hingha 1.400 nit. (KOMPAS.com/BILL CLINTEN)
13:36
9 November 2025

Apa Bedanya Refresh Rate 60Hz, 90Hz, dan 120Hz di Layar HP? Ini Penjelasannya

- Layar menjadi salah satu faktor utama yang menentukan kenyamanan saat menggunakan ponsel. Semakin tinggi kemampuan layar dalam menampilkan gambar per detik, semakin mulus pula tampilan yang terlihat oleh mata pengguna. 

Inilah yang dikenal dengan istilah refresh rate yang diukur dalam satuan Hertz (Hz). Saat ini, kebanyakan HP dibekali layar dengan refresh rate 60Hz, 90Hz, atau bahkan 120Hz. Tapi apa sebenarnya arti dari angka-angka ini, dan seberapa besar pengaruhnya terhadap pengalaman penggunaan sehari-hari? Selengkapnya berikut ini penjelasannya. 

Perbedaan 60Hz, 90Hz, dan 120Hz di layar HP?

Layar smartphone saat ini tidak lagi sekadar tempat menampilkan gambar, tetapi juga menjadi faktor penting dalam pengalaman visual. Salah satu aspek utama yang memengaruhi hal itu adalah refresh rate, yaitu seberapa sering layar memperbarui tampilan gambar setiap detiknya.

Refresh rate diukur dalam satuan Hertz (Hz):

  • 60Hz berarti layar memperbarui gambar 60 kali per detik,
  • 90Hz berarti 90 kali per detik,
  • 120Hz berarti 120 kali per detik.

Semakin tinggi angkanya, semakin halus pula pergerakan yang terlihat di layar, baik saat menggulir media sosial, menonton video, maupun bermain game. Pada dasarnya, layar 120Hz mampu memperbarui tampilan dua kali lebih cepat dari 60Hz, membuat transisi visual terasa lebih lancar dan responsif.

Dampak langsung ke pengalaman pengguna

Layar dengan refresh rate tinggi memberikan efek visual yang lebih mulus. Misalnya, saat pengguna menggulir halaman web, membuka menu, atau bermain game, animasi akan terlihat lebih lembut tanpa “patah-patah”.

Untuk pengguna kasual, perbedaan antara 60Hz dan 90Hz mungkin tidak terlalu mencolok, tetapi antara 60Hz dan 120Hz biasanya terasa jelas, terutama dalam game dengan frame rate tinggi seperti PUBG Mobile atau Genshin Impact.

Namun, perlu dicatat bahwa refresh rate tinggi membutuhkan konsumsi daya lebih besar. Dalam pengujian dari laman Android Authority, OnePlus 7 Pro mencatat penurunan waktu pakai sekitar 200 menit ketika beralih dari mode 60Hz ke 90Hz. 

Sementara pada Samsung Galaxy S20 Ultra, daya tahan baterai turun sekitar 9 persen saat menggunakan mode 120Hz dibandingkan 60Hz.

Untuk mengatasi masalah boros daya tersebut, produsen kini mengembangkan layar dengan teknologi LTPO (Low-Temperature Polycrystalline Oxide). Teknologi ini memungkinkan refresh rate adaptif, yang bisa berubah secara otomatis dari 120Hz hingga serendah 1Hz, tergantung pada aktivitas di layar. Misalnya:

  • Saat membaca teks statis, refresh rate bisa turun ke 24Hz atau 10Hz agar hemat daya.
  • Saat bermain game atau menggulir media sosial, layar kembali ke 90Hz atau 120Hz untuk tampilan lebih halus.

Teknologi ini sudah digunakan di ponsel flagship seperti Samsung Galaxy S24 Ultra, Google Pixel 9 Pro, dan OnePlus 12. Dengan LTPO, pengguna tetap bisa menikmati tampilan mulus tanpa harus terlalu mengorbankan daya tahan baterai.

Apakah layar dengan Refresh Rate tinggi selalu lebih baik?

Tidak selalu. Refresh rate hanyalah satu aspek dari kualitas layar. Faktor lain seperti akurasi warna, kontras, kecerahan, HDR, dan resolusi juga berpengaruh besar terhadap kenyamanan visual. Artinya, memiliki layar 120Hz tidak otomatis membuat tampilan lebih baik jika panel yang digunakan memiliki warna kusam atau kontras rendah.

Bagi pengguna umum, layar 90Hz sering kali sudah menjadi titik keseimbangan antara tampilan mulus dan efisiensi daya. Namun, bagi gamer atau pengguna yang mengutamakan respons cepat dan animasi halus, layar 120Hz jelas memberi pengalaman lebih unggul.

Perlu diperhatikan bahwa semakin tinggi refresh rate, semakin besar pula konsumsi daya dan tuntutan pada prosesor grafis. Maka dari itu, pilihan terbaik bergantung pada kebutuhan, apakah pengguna ingin lebih hemat baterai bisa memilih 60Hz–90Hz atau ingin memiliki pengalaman visual premium, pilih 120Hz dengan dukungan LTPO.

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Tag:  #bedanya #refresh #rate #60hz #90hz #120hz #layar #penjelasannya

KOMENTAR