Foxconn Tegaskan Tujuan Utamanya dengan Nissan Hanya Kolaborasi, Bukan Akuisisi
Chairman Foxconn Young Liu. (Reuters)
10:24
13 Februari 2025

Foxconn Tegaskan Tujuan Utamanya dengan Nissan Hanya Kolaborasi, Bukan Akuisisi

      Foxconn menegaskan tujuan mereka adalah bekerja sama dengan Nissan, bukan akuisisi. Sebab, masa depan produsen mobil Jepang itu tergantung pada ketidakpastian setelah mundur dari pembicaraan merger dengan Honda.   

  Hal ini diungkap oleh Chairman Foxconn, Young Liu, saat berbicara kepada media di kantor perusahaan Foxconn, New Taipei, Taiwan. Dia menegaskan tak bermaksud mengakuisisi Nissan, tetapi mempertimbangkan pengambilan saham jika diperlukan untuk kerjasama.   "Membeli sahamnya bukanlah tujuan kami, tujuan kami adalah kerja sama," kata Young Liu dalam komentar publik pertama Foxconn tentang pembicaraannya dengan Nissan seperti dikutip dari Reuters.   Selain itu, Foxconn juga berbicara tentang kerja sama dengan Renault dari Prancis, mengingat perusahaan tersebut memiliki saham di Nissan. Renault memiliki 36 persen saham Nissan, termasuk 18,7 persen dalam bentuk perwalian Prancis.   Sampai saat ini, Nissan dan Renault menolak mengomentari pernyataan Liu.   Saham Nissan berakhir turun sekitar 6 persen, sementara saham Foxconn ditutup 1,1 persen lebih rendah. Nissan dan Honda akan merilis hasil keuangan kuartalan mereka pada hari Kamis, (13/2) besok.   Sementara Foxconn, produsen elektronik kontrak terbesar di dunia, terkenal karena perannya sebagai pemasok Apple, perusahaan ini juga memiliki ambisi di sektor kendaraan listrik karena berupaya mendiversifikasi bisnisnya.    Adapun Liu menegaskan Foxconn tidak akan menjadi merek otomotif dan hanya akan menyediakan layanan desain dan manufaktur yang dipesan.   Sebagai informasi, Nissan saat ini sedang berjuang kembali dan berada di persimpangan jalan setelah negosiasi dengan Honda untuk menciptakan produsen mobil No. 4 dunia semakin rumit.    Kesepakatan itu sebenarnya akan menjadi perubahan terbaru dalam industri mobil yang menghadapi ancaman besar dari BYD asal Tiongkok dan pendatang baru kendaraan listrik lainnya.   Saat ini, Nissan terbuka untuk bekerja dengan mitra baru seperti Foxconn dari Taiwan, pembuat elektronik kontrak terbesar di dunia dan pembuat iPhone utama Apple. (*)    

Editor: Dinarsa Kurniawan

Tag:  #foxconn #tegaskan #tujuan #utamanya #dengan #nissan #hanya #kolaborasi #bukan #akuisisi

KOMENTAR