Ruben Amorim Klarifikasi Pernyataan Manchester United Tim Terburuk dalam Sejarah
Pelatih kepala Manchester United asal Portugal, Ruben Amorim, sedang memberi instruksi kepada pemainnya di tengah laga Premier League melawan Southampton di Old Trafford, Manchester, Inggris, Kamis (16/1/2025) waktu setempat. (AFP/OLI SCARFF)
22:32
22 Januari 2025

Ruben Amorim Klarifikasi Pernyataan Manchester United Tim Terburuk dalam Sejarah

- Manajer Manchester United, Ruben Amorim, Rabu (22/1/2025), mengklarifikasi pernyataannya yang kontroversial tentang timnya yang dia sebut sebagai "tim terburuk dalam sejarah klub".

Amorim juga menyatakan dia bertanggung jawab atas krisis yang kini melanda tim di Old Trafford.

Amorim yang menggantikan Erik ten Hag sejak November 2023 ini membuat pernyataan kontroversial tersebut setelah kekalahan 3-1 dari Brighton pada Minggu (20/1/2025), yang merupakan kekalahan keenam dari sembilan pertandingan terakhir di Premier League.

Saat ini, United berada di posisi ke-13 klasemen Premier League. Pertandingan Setan Merah berikutnya adalah menghadapi Rangers di Europa League, Kamis (23/1/2025). Tim besutan Amorim ini memiliki peluang besar untuk lolos ke babak knockout kompetisi Eropa tersebut.

Bertanggung jawab atas krisis

Dalam klarifikasinya, Amorim menjelaskan bahwa pernyataannya lebih mengarah kepada dirinya sendiri daripada ke para pemain.

“Saya lebih banyak bicara tentang diri saya daripada pemain,” ujarnya.

“Saya juga mengatakan bahwa saya tidak membantu pemain saya, dan itu benar. Setiap kali saya berbicara, saya tidak pernah menyalahkan pemain.”

Amorim mengatakan bahwa terkadang ia terlalu frustrasi dan memilih kata-kata yang kurang tepat.

“Kadang-kadang sulit untuk menyembunyikan frustrasi. Tapi hal baiknya, saya selalu mengatakan hal yang sama dengan cara berbeda di ruang ganti, lima menit sebelum pertandingan,” ungkap dia.

"Reaksi pemain normal karena saya memang terbuka dengan mereka."

Tim yang terlalu nervous

Amorim juga menyebut timnya sebagai "terlalu gugup dan cemas," terutama saat bermain di Old Trafford.

"Kami lebih nervous bermain di kandang daripada tandang karena sudah kalah banyak pertandingan, seperti empat dari lima pertandingan terakhir," ungkapnya.

Menurut Amorim, kunci untuk memperbaiki performa tim adalah mencetak gol pertama.

"Jika kami tidak kebobolan gol pertama, seperti yang terjadi di menit ke-4 pada pertandingan sebelumnya, kami bisa bermain lebih baik," ujar dia.

Di sisi lain, bek tengah Manchester United, Harry Maguire, menyatakan bahwa seluruh pemain harus lebih bertanggung jawab atas performa buruk tim.

"Kami harus melihat diri kami sendiri. Saya pribadi selalu berpikir mencari cara saya bisa membantu tim ini kembali ke jalur kemenangan," kata dia.

Fokus pada pertandingan, bukan transfer

Amorim juga menanggapi rumor mengenai Alejandro Garnacho yang dikaitkan dengan transfer ke Napoli dan Chelsea.

Namun, ia menegaskan bahwa saat ini fokus tim adalah pertandingan yang akan datang.

“Mari fokus pada pertandingan. Kami perlu memperbaiki diri dan memenangkan pertandingan untuk merasakan kemenangan,” kata Amorim.

Dengan situasi yang semakin sulit di Premier League, United berharap bisa kembali bangkit dalam kompetisi Eropa, yang menjadi harapan utama mereka saat ini.

Tag:  #ruben #amorim #klarifikasi #pernyataan #manchester #united #terburuk #dalam #sejarah

KOMENTAR