Enam Fakta Petarung Rusia Islam Makhachev Jelang UFC 311, Samai Rekor Khabib Nurmagomedov dan Punya Tren Kemenangan Terpanjang
- Juara kelas ringan UFC, Islam Makhachev, akan mempertaruhkan sabuk miliknya pada ajang UFC 311. Berikut deretan fakta tentang petarung asal Rusia itu di UFC saat ini.
Islam Makhachev akan menjamu Arman Tsarukyan di Intuit Dome in Inglewood, California, Sabtu (18/1) mendatang. Duel tersebut merupakan duel ulangan bagi kedua petarungnya.
Mereka bertemu pertama kali pada UFC Fight Night, April 2019 silam. Setelah berduel selama tiga ronde, Makhachev menang atas Tsarukyan dengan keputusan angka mutlak.
Petarung berusia 33 tahun itu tentu mengincar kemenangan untuk kedua kalinya melawan Tsarukyan. Akan tetapi, bagaimana jika kalah?
Kehilangan sabuk juara bisa saja membuka potensi untuk melangsungkan trilogi dengan UFC memberi jalan kepada Makhachev untuk balas dendam.
Namun, Makhachev tidak ingin memikirkan hal tersebut sebelum memasuki oktagon. Fokusnya saat ini hanya memastikan kemenangan melawan Tsarukyan lagi.
“Soal trilogi? Saya harap tidak. Tidak masuk akal tiga pertarungan dengan orang yang sama. Saya pikir generasi baru akan datang. Kami akan memiliki divisi yang paling berbahaya,” ucap Makhachev, dikutip dari MMA Junkie.
Makhachev sempat memiliki keinginan untuk berpindah divisi. Mengetahui keinginan Juara Dunia Sambo 2016 itu untuk mencari tantangan baru bisa saja dimaklumi.
Diketahui Makhachev telah menumbangkan sejumlah nama papan atas di kelas ringan UFC saat ini, seperti Charles Oliveira, Dustin Poirier, dan Dan Hooker. Tsarukyan bahkan sudah dihabisinya pada pertemuan pertama.
Kendati demikian, Makhachev tidak ingin terlalu bicara soal masa depan. Dia akan fokus pada satu hal: yaitu mempertahankan sabuk juara UFC miliknya.
“Saya tidak mau melihat masa lalu saat melawan Arman, karena Arman benar-benar lawan tangguh. Saya hanya fokus pada dia. Melihat soal ranking dan berpikir tentang lawan selanjutnya, itu bukan tugas saya. Saya masih tetap berlatih dan masih lapar. Jika ada yang menarik, tinggal hubungi saya,” kata Makhachev.
Memasuki pertarungan Arman Tsarukyan pada UFC 311, Makhachev telah membesarkan namanya hingga saat ini. Berbagai rekor sedang diupayakan oleh petarung asal Rusia itu.
Lalu bagaimana fakta-fakta seputar Makhachev? Simak ulasannya berikut ini.
1. Catatan Pertarungan Islam Makhachev
Total Makhachev telah bertarung sebanyak 27 kali di dalam karier MMA-nya. Dengan catatan tersebut, dia telah mengumpulkan 26 kali kemenangan dengan sisanya berakhir kekalahan.
Ada tiga cara petarung asal Rusia itu meraih kemenangan. Dia meraih 5 kali knockout (KO/TKO), 12 kali melalui submission (kuncian), dan 9 kali diputuskan oleh juri.
Satu-satunya kekalahan Makhachev diterima dari Adriano Martins pada UFC 192, Oktober 2015 silam.
2. Petarung Terbaik di UFC saat ini
Islam Makhachev dinobatkan sebagai petarung nomor satu di UFC dalam peringkat pound for pound. Sistem peringkat tersebut dirancang untuk menilai kemampuan seorang petarung secara keseluruhan tanpa memandang divisi.
Status nomor satu bagi Makhachev sudah disandang sejak 7 November 2023. Gelar ini menegaskan kehebatan petarung asal Rusia itu sebagai sosok tak tertandingi di dunia seni bela diri campuran.
3. Tiga kali mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC
Makhachev telah mempertahankan tiga kali sabuk juara kelas ringan UFC dalam pertarungan perebutan gelar. Rekor tersebut menyamai pencapaian Khabib Nurmagomedov, Frankie Edgar, Benson Henderson, dan BJ Penn.
Apabila sukses mengalahkan Arman Tsarukyan pada pertandingan selanjutnya, Makhachev otomatis akan menjadi petarung yang mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC paling lama.
4. Peringkat ketiga sebagai pemilik rekor kemenangan beruntun di UFC
Makhachev mencatatkan 14 kemenangan beruntun di UFC, menjadikannya sebagai petarung dengan kemenangan aktif terbanyak di roster saat ini.
Rekor ini juga menempatkannya di posisi ketiga dalam sejarah UFC, hanya berada di belakang Anderson Silva (16 kemenangan) dan Kamaru Usman (15 kemenangan).
5. Jumlah kemenangan terpanjang di kelas ringan UFC
Tak hanya di keseluruhan UFC, Makhachev juga mendominasi divisi ringan. Dengan 13 kemenangan beruntun di kelas tersebut membuatnya memiliki rekor kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah kelas 155 pon.
6. Peringkat ketiga kemenangan kuncian terbanyak di kelas ringan UFC
Islam Makhachev kembali menunjukkan kehebatannya dalam seni bela diri campuran dengan catatan impresif di divisi ringan UFC.
Dengan tujuh kemenangan melalui kuncian, dia kini berada di posisi ketiga dalam sejarah divisi tersebut. Hanya dua nama besar yang berada di atasnya, yakni Jim Miller dengan 11 kemenangan kuncian dan Charles Oliveira dengan 10.
Islam Makhachev jadi salah satu petarung MMA paling berbahaya di UFC. Dia mulai belajar bela diri di usia 7 tahun. (Instagram/@espnmma)
Tag: #enam #fakta #petarung #rusia #islam #makhachev #jelang #samai #rekor #khabib #nurmagomedov #punya #tren #kemenangan #terpanjang