Pernah Dicaci Netizen Seperti Marselino Ferdinan, Saddil Ramdani: Kritikan Agar Saya Lebih Dewasa
Gelandang Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan banyak mendapat cacian buntut penampilannya di Piala Asia U-23 2024. Pemain Sabah FC yang juga pernah berbaju timnas Indonesia, Saddil Ramdani pernah ada di posisi yang sama, tapi menganggap hal tersebut sebagai pelajaran untuk menjadi lebih dewasa.
Timnas Indonesia U-23 gagal meraih tiket ke Olimpiade 2024 melalui jalur Piala Asia U-23 2024. Karena hal ini, netizen banyak yang menyalahkan sejumlah pemain salah satunya Marselino Ferdinan.
Sang pemain dianggap terlalu egois memikirkan diri sendiri. Mantan pemain Persebaya Surabaya dianggap tidak bermain sebagai tim sehingga gagal menjadikan peluang sebuah gol.
Saddil Ramdani (Instagram/Saddil Ramdani)Saddil pun pernah mendapat perlakuan serupa. Ketika itu ia disebut-sebut memiliki perilaku yang buruk sehingga dicoret oleh Pelatih Shin Tae-yong dari skuad Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023.
Saddil merasa apa yang dilakukan warganet sebagai bentuk kritikan agar lebih baik. Sementara terkait komentar kasar sampai caci maki dianggapnya candaan semata.
"Itu mungkin candaan sebagai netizen atau mungkin agar saya lebih dewasa lagi, agar berlapang dada dan bekerja keras. Karena menurut saya ucapan tersebut adalah gurauan," kata Saddil dilansir dari kanal YouTube Harimau Malaya, senin (6/5/2024)..
"Karena saya tahu, netizen Indonesia tahu pesepak bola harus seperti apa. Saya jadikan itu sebagai motivasi saja," sambungnya.
Setelah pencoretan jelang Piala Asia 2023, Saddil tidak pernah lagi dilirik Shin Tae-yong. Sang pemain mengaku akan memberikan segalanya andai kembali dipanggil jika dibutuhkan.
"Saya senang juga diperhatikan oleh mereka walau memang menyampaikannya ad hal-hal kurang baik," jelasnya.
"Saya berterima kasih sudah mendukung Timnas Indonesia. Selalu suport apapun yang dilakukan, tetap didukung hal-hal yang positif dan tentu kritik yang membangun," pungkasnya.
Tag: #pernah #dicaci #netizen #seperti #marselino #ferdinan #saddil #ramdani #kritikan #agar #saya #lebih #dewasa