Kecolongan di Gim Pertama Kontra Ganda Taipei, Fajar/Rian Tersingkir dari French Open 2024
Harapan terakhir di sektor ganda putra Indonesia itu dihentikan oleh wakil dari Taipei, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan, di babak perempatfinal.
Fajar/Rian kalah dua gim langsung, 20-22 dan 19-21 dalam waktu 32 menit di Aren Porte de la Chapelle, Jumat (8/3/2024) dini hari WIB.
"Memang hasilnya belum seperti yang diharapkan, sayang juga di gim pertama kami sudah sempat unggul tapi lawan bisa balik percaya diri dan membalikkan keadaan," ungkap Rian.
"Terutama setelah kami unggul, pasangan Chinese Taipei balik bermain sangat baik di depan net. Beberapa kali pengembalian kami terbaca oleh mereka," timpal Fajar.
Di luar 'kecolongan' di gim pertama, Fajar pun mengakui jika Lee/Yang memiliki agaresivitas dan power yang menyulitkan.
Sayangnya, di poin-poin kritis gim kedua, eks ganda putra nomor 1 dunia itu justru melakukan kesalahan individual.
"Selain itu, agresivitas dan power mereka sangat besa. Itu menyulitkan kami," kata Fajar.
"Di gim kedua saat sudah mengejar, kami lagi-lagi bermain terburu-buru di poin kritis," imbuhnya.
Dengan gugurnya Fajar/Rian, maka Indonesia hanya menyisakan satu wakil di ajang BWF Super 750 itu.
Harapan terakhir merah-putih di French Open adalah pebulutangkis tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo.
Pada babak perempatfinal, Chico berhasil mengalahkan unggulan nomor 4 asal Denmark, Anders Antonsen. 21-15 dan 21-8.
Dalam semifinal, Chico akan melawan Shi Yu Qi, atlet Tiongkok yang menjadi unggulan nomor 2.
Tag: #kecolongan #pertama #kontra #ganda #taipei #fajarrian #tersingkir #dari #french #open #2024