Timnas U22 Indonesia Tersingkir di SEA Games 2025, Dukungan PSSI Terasa Sia-sia
Tersingkirnya Timnas U22 Indonesia dari SEA Games 2025 menambah catatan buruk Indra Sjafri sepanjang tahun ini selama menukangi tim nasional.
Indra Sjafri dipercaya memimpin Timnas U20 dan U22 Indonesia di tahun 2025 dan telah melakoni 12 pertandingan di berbagai kompetisi.
Bersama Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri memimpin enam pertandingan dengan hasil 1 kemenangan, 1 kali imbang, dan 4 kali kalah. Puncaknya saat Indra Sjafri gagal membawa Garuda Nusantara lolos dari fase grup Piala Asia U20 2025.
Setelah melepas jabatan di Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas U22 Indonesia untuk SEA Games 2025. Indra Sjafri juga memimpin enam pertandingan dengan hasil 1 kemenangan, 2 kali imbang, dan 3 kali kalah.
Kegagalan Timnas U22 Indonesia mempertahankan medali emas di SEA Games 2025 menambah catatan merah Indra Sjafri di tahun ini bersama tim nasional.
Pengamat sepak bola nasional, Erwin Fitriansyah mengomentari pencapaian Indra Sjafri bersama Timnas U22 Indonesia yang jauh dari harapan terutama di SEA Games 2025.
Menurutnya, performa Indra Sjafri sebagai pelatih kepala di level tim nasional sudah jauh menurun bila melihat apa yang telah diberikan oleh PSSI kepadanya.
"Di masa lalu, Coach Indra memang punya catatan yang bagus ya. Bagusnya mulai dari U19 zamannya Evan Dimas, terus bisa meraih medali emas di SEA Games (2023).
"Tapi dengan kesempatan yang sudah diberikan lagi untuk Timnas U20, dan Timnas U22 di SEA Games ini, rasanya sudah banyak kesempatan yang diberikan, keleluasaan yang diberikan," ucapnya kepada Kompas.com.
Kesempatan Terbuang Sia-sia
Erwin menilai jika Indra Sjafri telah banyak diberikan kesempatan untuk mengembangkan timnya termasuk uji coba, pemusatan latihan (TC), hingga kualitas pemain yang mumpuni.
"Kesempatan itu kan bukan cuma waktu aja, tapi kan uji coba, TC yang cukup lama, terus pemain-pemain yang juga, terutama U22, pemain-pemain yang juga cukup lengkap ya," sambungnya.
Selain itu, ia juga menyoroti absennya Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri di SEA Games 2025 mengingat peran keduanya sangat penting di skuad Garuda Muda.
"Memang waktu SEA Games sekarang ini, ada Marcelino sama Arkan yang nggak ikut. Menurut saya dua orang pemain yang cukup penting, dan kehilangan timnas U22 dengan dua pemain ini," tambahnya.
Lebih lanjut, Erwin menyayangkan hasil yang diraih Indra Sjafri bersama Timnas U20 dan U22 di tahun 2025 berbekal fasilitas yang telah diberikan sejauh ini.
"Dengan kesempatan, fasilitas, waktu uji coba, dan waktu TC itu sebenarnya sudah lebih dari cukup. Cukup mewah ya apa yang dipunyai oleh Coach Indra Sjafri untuk U20 dan U22. Tapi hasilnya nggak maksimal gitu," tegasnya.
Sejumlah pesepak bola Timnas U22 Indonesia berfoto sebelum bertanding melawan Timnas Myanmar pada pertandingan babak penyisihan Grup C Sepak Bola SEA Games 2025 di The 700th Anniversary of Chiang Mai Stadium, Chiang Mai, Thailand, Jumat (12/12/2025). ANTARA FOTO/NAY/sth/foc.
Hasil di SEA Games 2025 Mengecewakan
Erwin menambahkan bahwa hasil di SEA Games 2025 sangat jauh dari kata memuaskan berbekal status sebagai juara bertahan.
Melihat peta kekuatan di babak grup, agaknya sulit diterima bila Timnas U22 Indonesia tak mampu bersaing dengan tim selevel Filipina dan Myanmar.
Menurutnya, Timnas U22 Indonesia beruntung tidak bertemu tim kuat seperti Vietnam, Malaysia, atau Thailand.
"Kalau bisa dibilang nggak memuaskan gitu ya. Apalagi di SEA Games yang kemarin. Juara bertahan tapi justru nggak bisa lolos dari babak penyisian, padahal lawannya dalam tanda kutip hanya Filipina dan Myanmar gitu. Bukan lawan-lawan kelas berat Vietnam, Malaysia, Singapura, atau Thailand. Tapi hanya Filipina dan Myanmar," ujarnya.
Dengan apa yang diterima Indra Sjafri bersama Timnas U22 Indonesia, tentu sangat mengecewakan melihat hasil yang diterima di SEA Games 2025.
"Jadi menurut saya sama sekali nggak memuaskan gitu. Meskipun sudah diberi banyak kesempatan, waktu latihan, dan uji coba," tandasnya.
Tag: #timnas #indonesia #tersingkir #games #2025 #dukungan #pssi #terasa