Data Jadi Acuan Indra Sjafri untuk Tentukan Skuad Timnas U22 Indonesia
– Pelatih Timnas U22 Indonesia, Indra Sjafri menegaskan bahwa proses seleksi pemain untuk SEA Games 2025 Thailand akan dilakukan secara ketat dan objektif.
Ia memastikan pemilihan 23 pemain terbaik dilakukan berdasarkan performa dan data konkret, bukan sekadar potensi.
Menurutnya, performa menjadi faktor utama karena event olahraga dua tahunan yang melibatkan 11 kawasan Asia Tenggara itu hanya menyisakan waktu persiapan dua hingga tiga minggu.
“Performance adalah kualitas yang kita butuhkan saat ini. Kalau potensial butuh waktu untuk dikembangkan, padahal kami punya waktu hanya dua atau tiga minggu,” ujar mantan pelatih Bali United.
Untuk itu ia menyampaikan bahwa tim pelatih telah melakukan pengambilan data lengkap, mulai dari kondisi fisik, kesehatan, hingga komposisi tubuh (in body).
Data Jadi Pegangan Tentukan Skuad
Data tersebut akan menjadi acuan utama untuk menentukan siapa yang berhak bertahan di pemusatan latihan (TC).
“Kami takut salah kalau memilih, karena bagaimanapun ini harus dipertanggungjawabkan,” imbuhnya.
Ia pun juga menekankan pentingnya akurasi dalam menentukan nama-nama pemain dan tidak ingin ada keputusan yang bersifat subjektif.
Sehingga pemain yang tidak terpilih bukan berarti tidak bagus, melainkan karena faktor kebutuhan tim saat ini.
“Saya bilang ke para staf pelatih saya untuk benar-benar memilih pemain by data dan mudah-mudahan semuanya nanti bisa dipertanggungjawabkan,” kata Indra Sjafri.
“Pemain yang tidak terpilih bukan karena gak bagus, tetapi memang kita memilih pemain bukan potensialnya sekarang, tapi performanya,” sambungnya.
CdM SEA Games 2025, Bayu Priawan Djokosoetono, bersama tim meninjau TC Timnas U22 Indonesia
Ada Tiga Muka Baru di TC Timnas U22 Indonesia
Seperti diketahui latihan hari kedua pada Selasa (11/11/2025) ini diikuti 33 pemain, termasuk tiga tambahan baru, yakni Reycredo Beremanda dan Muhammad Mishbah dari Aguilas-UMak (Filipina) serta Luke Xavier Keet dari klub di Yunani, GS Ilioupolis.
“Mulai besok setelah internal game kita secara perlahan mengerucutkan para pemain,” ujarnya.
Selain laga internal, Timnas U22 Indonesia juga akan menjalani dua laga uji coba melawan Mali pada tanggal 15 dan 18 November 2025 malam.
Uji coba ini sekaligus menjadi momentum penting untuk menilai performa individu dan kolektivitas tim menjelang keberangkatan ke Thailand.
Indra Sjafri yang sebelumnya sukses mempersembahkan medali emas SEA Games 2023 untuk Indonesia, kini bertekad mengulangi prestasi serupa dengan pendekatan yang lebih sistematis.
“Pemain dengan performa bagus adalah pemain yang bisa dipakai sekarang,” pungkasnya.
Tag: #data #jadi #acuan #indra #sjafri #untuk #tentukan #skuad #timnas #indonesia