Calon Penerus Maarten Paes Ini Ternyata Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Honduras
Mike Rajasa (IG Mike Rajasa)
08:42
11 November 2025

Calon Penerus Maarten Paes Ini Ternyata Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Honduras

Baca 10 detik
  • Mike Rajasa kiper debutan Indonesia U-17 dipuji usai menang 2-1.

  • Bek Putu Panji cedera kepala serius dan masih di bawah observasi.

  • Peluang Indonesia lolos 32 besar amat tipis, harus berharap kekalahan tim lain.

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, melayangkan pujian untuk performa perdana penjaga gawang Mike Rajasa Hoppenbrouwers dalam laga Grup H Piala Dunia U-17 2025 melawan timnas Honduras, hari Senin. Dia bukan tidak mungkin jadi penerus Maarten Paes di timnas senior.

Mike Hoppenbrouwers menunjukkan penampilan penuh selama 90 menit ketika Skuad Garuda Muda berhasil mengunci kemenangan tipis 2-1 di fasilitas Aspire Academy, Doha.

Sebelumnya, posisi utama kiper pada dua pertandingan awal Indonesia di ajang Piala Dunia U-17 2025 selalu dipercayakan kepada Dafa Algasemi.

Keputusan memasang kiper yang baru pertama kali bermain di turnamen ini menjadi strategi jitu yang terbukti membuahkan hasil positif.

Nova Arianto menyatakan bahwa Mike adalah salah satu pemain yang sangat cocok dengan skema permainan yang telah disusun oleh tim pelatih.

"Mike memang salah satu pemain yang sesuai dengan skema apa yang kita buat ya, kenapa? Karena sekali lagi Mike pernah kita lihat di Bulgaria, di Bali juga sama dan Mike salah satu pemain yang secara potensi sangat baik ya," ungkap Nova saat diwawancarai setelah pertandingan usai.

Dia menyoroti bahwa usia Mike yang masih belia menjanjikan masa depan cerah untuk tim nasional Indonesia di berbagai kompetisi mendatang.

"Apalagi dengan usia Mike yang masih (kelahiran) 2009, dan ke depannya Mike masih bisa tampil lagi dengan timnas Indonesia U-17 di piala Asia dan Piala AFF, dan harapannya Mike bisa terus berkembang dan saya bersyukur Mike hari ini tampil sangat bagus," tambahnya.

Kemenangan ini diraih dengan konsekuensi yang kurang menyenangkan, yakni cedera pada pemain belakang Putu Panji usai mengalami benturan kepala saat berduel udara.

Panji, yang juga merupakan kapten tim, sebelumnya telah mengalami masalah serupa menjelang akhir pertandingan saat menghadapi Brasil.

Nova mengonfirmasi bahwa ia belum menerima perkembangan terkini mengenai kondisi sang bek setelah pertandingan melawan Honduras.

"Saat ini saya belum ter-update lagi mengenai kondisi Panji ya, tetapi memang Panji setelah sebelumnya kita lawan Brasil memang ada benturan di kepala dan tadi terjadi lagi saat dia melakukan heading di babak kedua tadi menjadi ada sedikit pusing," ujar Nova, sambil menerangkan bahwa Panji masih harus menjalani observasi mendalam dari tim medis.

Di tengah euforia kemenangan, realitas klasemen menunjukkan bahwa peluang Indonesia untuk melaju ke babak 32 besar sangat kecil.

Saat ini Indonesia berada di posisi kesembilan dalam papan klasemen mini tim-tim peringkat ketiga terbaik dengan perolehan tiga poin, ditambah selisih gol minus lima.

Skuad Garuda Muda hanya bisa berharap pada keajaiban agar dapat lolos sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.

Skenario itu akan terwujud jika Arab Saudi menelan kekalahan telak 0-6 saat menghadapi Mali di pertandingan pamungkas Grup L.

Peluang tipis lainnya juga akan muncul seandainya Paraguay mengalami kekalahan besar saat berhadapan dengan Irlandia dalam laga penutup Grup J.

Kedua pertandingan krusial yang melibatkan Arab Saudi dan Paraguay tersebut dijadwalkan akan dimainkan pada hari Selasa (11/11) waktu setempat.

Hasil dari kedua laga ini akan menjadi penentu nasib akhir bagi Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia edisi kali ini.

Nova Arianto berharap para pemainnya dapat memetik pelajaran berharga dari pengalaman bertanding di level dunia.

Potensi Mike Rajasa Hoppenbrouwers menjadi sorotan utama yang menunjukkan adanya regenerasi pemain berkualitas untuk masa depan.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Tag:  #calon #penerus #maarten #paes #ternyata #kunci #kemenangan #timnas #indonesia #atas #honduras

KOMENTAR