

Ilustrasi: Kantor pusat Google di Mountain View, California, Amerika Serikat. (Google)


PHK di Tubuh Google Lanjut Lagi, Giliran Tim Marketing Iklan yang Kena
- Google dikabarkan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK massal di tubuhnya. Dilansir dari TechCrunch, Google memberhentikan lebih dari 1.000 karyawan di berbagai divisi, termasuk teknik dan layanan, pada Rabu lalu (17/1). Divisi yang terkena dampak saat itu termasuk tim dalam Google Assistant yang diaktifkan dengan suara sebagai bagian dari restrukturisasi tim produk pengetahuan dan informasi. Kali ini, PHK di tubuh Google dikabarkan berlanjut lagi. Terkini, Google telah mengkonfirmasi bahwa mereka menghilangkan beberapa ratus peran dalam tim penjualan periklanannya. Langkah ini menyusul adanya PHK baru-baru ini di tim perangkat keras dan teknik pusat, serta di antara karyawan yang bekerja di Asisten Google. Perusahaan menjelaskan, PHK ini merupakan bagian dari upaya restrukturisasi yang bertujuan untuk mendukung usaha kecil dan menengah dengan lebih baik. Meskipun ada pengurangan, Google berencana untuk memperluas jumlah akun pelanggan yang didukung tim dan mengantisipasi peningkatan perekrutan pada tahun 2024. “Setiap tahun kami melalui proses yang ketat untuk menyusun tim kami guna memberikan layanan terbaik kepada pelanggan Iklan kami. Kami memetakan pelanggan ke tim spesialis dan saluran penjualan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan layanan mereka," kata juru bicara Google menyatakan melalui email ke USA Today. Juru bicara Google melanjutkan, sebagai bagian dari hal ini, beberapa ratus peran secara global dihilangkan dan karyawan yang terkena dampak akan dapat melamar posisi terbuka di tim atau di tempat lain di Google. Seperti sudah disinggung di atas, PHK yang terjadi baru-baru ini di tim penjualan periklanan mengikuti berita minggu lalu tentang Google yang memangkas beberapa ratus pekerjaan di tim perangkat keras dan teknik pusatnya. Selain itu, karyawan yang bekerja di Asisten Google, produk perangkat lunak pengaktifan suara milik perusahaan, juga terkena dampak PHK ini. Hal ini menunjukkan adanya upaya restrukturisasi yang lebih luas di berbagai segmen tenaga kerja Google. PHK baru-baru ini juga berdampak pada tim yang bertanggung jawab memproduksi perangkat Google Nest, Pixel, dan Fitbit. Banyak dari pemotongan ini juga berdampak pada tim augmented reality perusahaan. “Seperti yang telah kami katakan, kami berinvestasi secara bertanggung jawab pada prioritas terbesar perusahaan kami dan peluang signifikan di masa depan. Untuk memposisikan kami dalam memanfaatkan peluang ini, sepanjang paruh kedua tahun 2023, sejumlah tim kami melakukan perubahan agar menjadi lebih efisien dan bekerja lebih baik, serta menyelaraskan sumber daya mereka dengan prioritas produk terbesar mereka," jelas pernyataan resmi Google pekan lalu. PHK di Google sendiri bukan kali ini saja. Google melakukan pengurangan tenaga kerja secara signifikan pada Januari 2023, memangkas sekitar 12.000 pekerjaan. Langkah ini mengakibatkan pengurangan sekitar enam persen tenaga kerja perusahaan. Perusahaan telah melakukan berbagai upaya restrukturisasi untuk mengoptimalkan operasinya dan mengalokasikan sumber daya secara efisien.
Editor: Nurul Adriyana Salbiah
Tag: #tubuh #google #lanjut #lagi #giliran #marketing #iklan #yang #kena