Aksi Ngaku Adik Jenderalnya Viral, Sopir Fortuner Ketakutan, Sembunyi dan Merenung di Hotel
Viral pengemudi mobil pelat TNI mengaku adik jenderal. Siapa sangka PWGA sopir fortuner arogan ngaku adik jenderal nyalinya sempat ciut ketika kelakuannya viral, dia sempat sembunyi di hotel dan merenung. 
09:06
18 April 2024

Aksi Ngaku Adik Jenderalnya Viral, Sopir Fortuner Ketakutan, Sembunyi dan Merenung di Hotel

Siapa sangka PWGA sopir Toyota Fortuner ngaku adik jenderal usai tabrak mobil wartawan di Tol Japek yang awalnya arogan tiba-tiba nyalinya ciut.

PWGA tak menyangka aksi arogan itu viral, dia baru tahu aksinya viral setelah dihubungi keluarga.

Kebetulan saat kejadian, 10 April 2024 PWGA dan keluarga hendak libur Lebaran ke Bandung.

Karena diberlakukan ganjil genap arus mudik jalur wilayah Cikampek dan mobil fortuner plat ganjil

PWGA lalu mengganti pelat nomor tersebut dengan pelat nomor dinas TNI, palsu.

Saat ia dan keluarga meneruskan perjalanan usai insiden itu, mereka ditelepon kerabatnya yang menyampaikan peristiwa yang mereka alami viral.

Alhasil PWGA langsung tak bisa tidur nyenyak.

Maksud hati ingin liburan bersama keluarga di Bandung, dia malah merenung sepanjang hari di hotel.

Hingga akhirnya PWGA menelepon kakaknya berinisial T yang merupakan pensiunan Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Sang kaka menyarankan PWGA membuang pelat dinas TNI palsu tersebut, PWGA menuruti dan membuang pelat dinas TNI di daerah Lembang, Bandung, Jawa Barat.

Aksi Ngaku Adik Jenderalnya Viral, Sopir Fortuner Panik, Merenung di Hotel

Polisi menyebut PWGA, sopir mobil Toyota Fortuner arogan sempat panik saat aksinya viral.

Singkat cerita, saat tersangka dan keluarga meneruskan perjalanan usai insiden menabrak mobil wartawan di Tol Japek, mereka ditelepon kerabatnya jika peristiwa yang mereka alami viral.

Setelah itu, tersangka panik hingga akhirnya menelepon kakaknya berinisial T yang merupakan pensiunan Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

"Nah dr situ dia tidak awalnya kan dia mau liburan, karena musim libur panjang, libur lebaran, mau liburan, pengakuannya dia hanya di hotel merenung kemudian dia menelepon, menelepon kakaknya dia, kakaknya dia ini ada inisial D, purnawirawan TNI, purnawirawan tinggi TNI," ucapnya.

Sopir mobil Toyota Fortuner yang sesumbar ngaku adik jenderal akhirnya ditangkap polisi pada Rabu, (17/4/2024). Sopir mobil Toyota Fortuner yang sesumbar ngaku adik jenderal akhirnya ditangkap polisi pada Rabu, (17/4/2024). (Tribunnews.com)

Turuti Perintah Sang Kakak, Purnawirawan TNI Buang Pelat Dinas TNI Palsu

Terungkap juga ternyata PWGA membuang pelat dinas TNI palsu tersebut di daerah Lembang, Bandung, Jawa Barat.

"Iya (dibuang di Lembang Bandung). jadi pada saat tanggal 10 itu kejadian, karena diberlakukan ganjil genap arus mudik, jalur wilayah Cikampek dia menggunakan mobil itu pelatnya ganjil. Jadi dia pakai lah pelat nomor itu pelat nomor dinas TNI. Jadi supaya bisa mengatasi ganjil genap," kata Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Anggi Fauzi Hasibuan saat dihubungi, Rabu (17/4/2024).

PWGA lalu menelepon kakaknya berinisial T yang merupakan pensiunan Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Lalu, sang kakak berinisial T ini menyarankan pelat dinas TNI yang sudah kedaluwarsa tersebut dibuang.

"Kemudian dia ngakuin ininya lah dia sempat ribut terus ada yang memviralkan dia dan sekarang dia sudah viral di salah satu medsos, kemudian kakaknya dia ini mengarahkan dia, kamu pake ini (pelat dinas) terjadi kan seperti itu, buang saja, pelat nomor, atas dasar itu dia buang pelat nomor," ucapnya.

Pulang dari Bandung Sembunyi di Rumah Kakak di Pondok Kelapa, Mobil Langsung Ditutup Terpal

Kemudian, karena kebingungan, tersangka akhirnya bersembunyi di rumah kakak keduanya berinisial C di daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur hingga akhirnya tertangkap.

"Jadi sejak kejadian itu, dia ke rumah kakaknya bersama istrinya," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully saat dihubungi, Rabu (17/4/2024).

Di rumah kakaknya itu, kata Titus, pelaku menyembunyikan mobil Toyota Fortuner tersebut dengan ditutup terpal.

Selain itu, polisi juga tidak menemukan pelat dinas TNI palsu tersebut ketika mengamankannya di rumah kakak sang sopir.

"Mobil ada di rumah tersebut ditutup terpal penutup mobil, pelatnya dibuang," ungkapnya.

"Kami datangi kami lakukan penyelidikan ada mobil yang ditutup kayak pakai terpal mobil seperti itu, kita bukalah, mobilnya sudah diganti jadi pelat nomor biasa tapi warnanya warna hitam seperti yang ada di video," tuturnya.

Jadi Tersangka dan Langsung Ditahan

Polda Metro Jaya telah menetapkan PWGA, sopir mobil Toyota Fortuner yang pakai pelat dinas TNI palsu hingga arogan di jalan sebagai tersangka.

Setelah menyandang status tersangka, penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya juga langsung melakukan penahanan terhadap tersangka.

"Sudah jadi tersangka dan ditahan," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly saat dihubungi, Rabu (17/4/2024).

Adapun PWGA ditetapkan sebagai tersangka dengan dijerat pasal 263 KUHP soal pemalsuan surat-surat yang dapat menimbulkan kerugian.

"(Dijerat pasal) 263 KUHP," jelasnya.

Sebelumnya, aksi cekcok antara pelaku dan korban terjadi tepatnya di KM 57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) beberapa waktu yang lalu.

Kejadian ini juga viral di media sosial lantaran sopir mobil Toyota Fortuner yang menggunakan pelat dinas TNI bernomor 84337-00 berlaku arogan saat itu.

Bahkan, dia mengaku jika merupakan seorang adik dari seorang Jenderal kala itu sambil mengintimidasi korban.

Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar sebelumnya juga menyatakan Puspom TNI telah memeriksa data base nomor registrasi kendaraan di Denma Mabes TNI.

Berdasarkan hasil pengecekan, mobil tersebut terdaftar sebagai milik Asep Adang.

"Mobil tersebut terdaftar dengan nama pemilik Asep Adang yang kemudian diketahui sebagai seorang purnawirawan tinggi," kata dia pada Jumat (12/4/2024).

Namun setelah diteliti lebih lanjut, ternyata pelat dinas TNI tersebut palsu. Diketahui juga jika pernyataan bahwa pelaku merupakan adik dari seorang Jenderal juga tidak benar.

Klarifikasi Marsda TNI Purn Asep Adang

Sebelumnya, Marsda TNI Purn. Prof. Dr. Ir. Asep Adang Supriyadi, S.T., M.M., IPU., ASEAN.Eng. yang namanya terseret dalam insiden cekcok pengendara Toyota Fortuner berpelat dinas TNI yang viral di media sosial beberapa waktu lalu menegaskan tak punya hubungan dengan sosok warga sipil yang viral tersebut.

Asep juga menyatakan tidak memiliki hubungan dengan warga tersebut.

"Kami tidak memiliki hubungan dan kami tidak kenal dengan warga sipil yang melakukan pelanggaran lalu lintas di Km 57 Tol Cikampek dengan menggunakan mobil Toyota Fortuner plat Dinas 84337-00 dan menjadi viral," kata dia dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (14/4/2024).

Asep mengatakan Nomor Dinas TNI dengan Nopol 84337-00 merupakan nomor dinas kendaraan operasionalnya sehari-hari di Universitas Pertahanan Republik Indonesia sebagai Guru Besar sejak pensiun di tahun 2020.

Selain itu, kata Asep, kendaraan yang ia gunakan dengan pelat nomor dinas tersebut adalah Pajero Sport dan terdaftar dalam sistem.

"Bukan Toyota Fortuner sebagaimana yang telah viral di video pemberitaan," kata Asep.

Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi, melaporkan pengemudi mobil pelat TNI mengaku adik jenderal. Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi, melaporkan pengemudi mobil pelat TNI mengaku adik jenderal. (Kolase Tribunnews.com)

Terkait adanya plat nomor yang sama dengan miliknya tersebut, Asep juga mengaku sama sekali tidak tahu.

Karena, lanjut Asep, secara pribadi dirinya tidak pernah memberikan, meminjamkan, ataupun mendelegasikan penggunaan nomor plat dinas tersebut kepada orang lain.

"Kami mohon agar pemberitaan di media saat ini untuk diluruskan karena beberapa media online memberitakan seolah-olah saya memiliki hubungan dengan warga sipil di video yang melakukan pelanggaran tersebut, sehingga kami secara pribadi sangat dirugikan dengan pemberitaan ini," kata Asep.

"Untuk permasalahan ini, kami juga telah membuat laporan pengaduan di Mapolda Metro Jaya guna membantu tercapainya titik terang dari permasalahan ini," sambung Asep. (tribun network/thf/Tribunnews.com)

Tag:  #aksi #ngaku #adik #jenderalnya #viral #sopir #fortuner #ketakutan #sembunyi #merenung #hotel

KOMENTAR