Pertunjukan Seni dan Budaya Meriahkan Acara Kirab Takbir Syiar Budaya Islam di Masjid Istiqlal DKI Jakarta
Pertunjukkan Seni dan Budaya Kirab Kakbir. (nu.or.id)
11:56
10 April 2024

Pertunjukan Seni dan Budaya Meriahkan Acara Kirab Takbir Syiar Budaya Islam di Masjid Istiqlal DKI Jakarta

- Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia bersama ribuan masyarakat Ibu Kota Jakarta, meramaikan kegiatan “Kirab Takbir Syiar Budaya Islam” di lokasi halaman Masjid Istiqlal, DKI Jakarta. Dengan menggelar beberapa rangkaian pertunjukan seni dan budaya.   Kegiatan kirab takbir ini diadakan pada saat malam takbir menyambut Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Pertunjukan seni dan budaya tersebut antara lain, yakni rampak beduk, pawai obor, dan penampilan hadrah.   Kegiatan ini juga diisi dengan santunan anak yatim piatu dan dhuafa serta makan gratis bagi pengunjung di Masjid Istiqlal, Jakarta. Dan juga dihadiri oleh Imam besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, Menparekraf Sandiaga Uno, beberapa Duta Besar Negara sahabat, Baznas.  

  Menurut Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, kegiatan untuk pertama kali ini bertujuan untuk menghidupkan tradisi lama sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat syiar Islam yang akomodatif dan akrab dengan budaya lokal.   “Kami hendak menyampaikan pentingnya kegiatan ini dalam menyatukan antara nilai-nilai keagamaan dengan kekayaan budaya bangsa,” kata Zayadi di sela-sela kegiatan kirab takbir.   Zayadi menjelaskan, kegiatan pawai obor merupakan bagian dari tradisi kirab takbir, tidak hanya menjadi perwujudan semangat kemenangan dalam menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, tetapi juga mengandung pesan-pesan kebersamaan, persaudaraan, dan keberagaman yang menjadi bagian integral dari ajaran Islam.   

  Kegiatan pawai Obor ini pertama kali diadakan untuk memeriahkan malam takbiran. Tak hanya obor api, ada juga obor yang terbuat dari lampu. Pawai obor tersebut dimulai dari pintu depan kemudian mengitari rel kereta api, hingga masuk kembali ke pintu utama Masjid Istiqlal.    Peserta berjalan sambil melantunkan takbir dan bermain marawis. Jamaah masjid yang berada di halaman Masjid Istiqlal Ibu Kota Jakarta terlihat cukup antusias dengan adanya pawai obor ini.   Lebih lanjut, Zayadi menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya kementerian agama Islam untuk memperkuat pemahaman bahwa Islam tidaklah bertentangan dengan budaya lokal, melainkan sebaliknya, merupakan ajaran yang merangkul dan menghormati keberagaman budaya yang ada.  

  "Kami ingin menyampaikan pesan bahwa Islam adalah agama yang akomodatif dan menghargai budaya setempat. Melalui Kirab Takbir Syiar Budaya Islam ini, semoga menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam memperkokoh harmoni antara keagamaan dan keberagaman budaya di Indonesia,” ungkap Zayadi.   Wida Sukmawati, Kepala Sub Direktorat Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam, menambahkan bahwa kegiatan Kirab Takbir ini merupakan ikhtiar untuk melestarikan budaya lokal di tengah gempuran kemajuan teknologi informasi.   “Di era digital ini, kami berkomitmen untuk senantiasa melestarikan seni dan budaya lokal. Dengan spirit moderasi beragama, kami berharap kearifan lokal seperti Kirab Takbir ini dapat menggugah masyarakat agar tidak lupa dengan nilai-nilai kebudayaannya,” ungkap Wida.  

  Beliau juga mengajak kepada kaum Muslim di berbagai daerah agar menghidupkan malam takbir Idul Fitri 1445 Hijriah sekarang ini, dengan cara-cara yang baik sehingga makna malam istimewa tersebut membuahkan berkah yang melimpah.

Editor: Nicolaus Ade

Tag:  #pertunjukan #seni #budaya #meriahkan #acara #kirab #takbir #syiar #budaya #islam #masjid #istiqlal #jakarta

KOMENTAR