31
RK dan Suswono dalam acara Debat yang digelar oleh KPUD Jakarta, Minggu (17/1). (YouTube KPU DKI JAKARTA)
20:24
17 November 2024
RK-Suswono Hadirkan Warga Cilincing yang Hidup di Rumah Tak Layak, Tunjukkan Jakarta Selama Ini Ada Ketidakadilan
- Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menghadirkan Ade, 21, warga Cilincing, Jakarta Utara, yang hidup di rumah tak layak huni dalam sesi Debat Pilgub Jakarta 2024 ketiga yang digelar hari ini, Minggu (17/11).
Kehadiran Ade itu, kata RK, menunjukkan bahwa selama ini Pemprov DKI Jakarta masih belum memberikan keadilan tata ruang bagi masyarakatnya "Semua yang kita rasakan hari ini adalah akumulasi dari ketidakadilan tata ruang. Tata ruang politik yang segregatif sejak zaman kolonial masih menyisakan dampaknya hingga saat ini," ujar RK dalam pemaparannya. "Contohnya, saya bertemu Mbak Ade, seorang warga generasi Gen Z usia 21 tahun di Cilincing yang harus menghadapi hidup susah. Ia memiliki dua anak dan tidak mampu memiliki hunian layak di Jakarta," sambungnya. Apa yang dirasakan Ade, kata mantan Gubernur Jawa Barat itu, merupakan fakta ketidakadilan tata ruang di Jakarta yang memicu ketimpangan ekstrem. "Ada kawasan kumuh mirip pengungsian yang berbeda jauh dengan Sudirman-Thamrin yang kinclong. Ketimpangan ini terlihat pada masalah air bersih yang sulit, polusi saat kemarau, banjir saat hujan, dan sampah yang menumpuk di mana-mana," tuturnya. Oleh karena itu, RK berkomitmen menghadirkan keadilan tata ruang di Jakarta dengan membangun hunian murah di lahan-lahan yang dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. "Kami percaya, negara harus hadir, tidak hanya menyerahkan semuanya kepada hukum pasar. Oleh karena itu, kami menyiapkan program renovasi rumah dengan bantuan sebesar Rp 50 juta hingga Rp 100 juta per rumah. Kami juga akan membangun hunian vertikal bagi generasi muda di lahan-lahan kosong seperti di atas pasar, stasiun, atau bahkan di tengah sungai," pungkasnya.
Editor: Kuswandi
Tag: #suswono #hadirkan #warga #cilincing #yang #hidup #rumah #layak #tunjukkan #jakarta #selama #ketidakadilan