Fakta Program Makan Bergizi Gratis: Sasar Ibu Hamil, Ibu Menyusui, Balita, hingga Siswa SMA, dan Butuh Rp 800 Miliar per Hari
- Program MBG juga digadang-gadang bakal mendorong produk domestik bruto (PDB). Lembaga Indef memprediksi PDB naik hingga 34,2 persen melalui MBG.
Direktur Eksekutif Indef Esther Sri Astuti menjelaskan, hasil studi atas pilot project MBG di sejumlah daerah menunjukkan bahwa program itu memiliki multiplier effect yang besar. Setiap Rp 1.000 dana program MBG yang dikeluarkan akan memberikan manfaat hingga Rp 63.500 terhadap perekonomian. Artinya, jika ada peningkatan belanja pemerintah hingga Rp 1 triliun, PDB ikut terkerek hingga Rp 63,52 triliun.
"Nah, anggaran makan bergizi gratis yang ditetapkan Rp 71 triliun pada 2025 ini akan mendorong PDB sekitar Rp 4.510 triliun atau kalau kita hitung dalam persentase sekitar 34,2 persen dari PDB," tuturnya dalam diskusi publik Indef secara daring kemarin (17/10).
Estimasi daya dorong terhadap PDB tersebut dimungkinkan akan terus bertambah tiap tahun. Hal itu sejalan dengan anggaran dan target sasaran yang juga meningkat tiap tahun.
Ester menghitung, ketika pada 2029 anggaran MBG direncanakan sebesar Rp 298,4 triliun dengan target sasaran 82,9 juta orang, estimasi daya dorong terhadap PDB bakal lebih fantastis. Yaitu, mencapai Rp 18.958,8 triliun.
Anggota Tim Pokja Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional Niken Gandini mengungkapkan, program MBG rencananya dimulai Januari 2025. Skenarionya, pada tiga bulan pertama penyaluran MBG akan diberikan sebanyak 3 juta porsi. Jumlah itu akan ditambah seiring berjalannya waktu. "Pada April akan meningkat sebanyak 6 juta," tuturnya.
Program MBG, kata Niken, akan dimulai dari tempat yang mudah terjangkau terlebih dahulu. Dilanjutkan ke daerah-daerah tertinggal.
FAKTA-FAKTA TERKAIT PROGRAM MAKAN BERGIZI GRATIS
1. Jumlah sasaran 82,9 juta jiwa mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, balita, hingga anak SMA.
2. Anggaran yang diperlukan mencapai Rp 800 miliar per hari. Anggaran dialokasikan untuk membeli bahan baku pangan dari sektor pertanian.
3. Makanan untuk siswa akan dibagikan dalam tiga termin waktu, yakni pukul 08.00, 09.00, dan 11.30–12.00 sesuai jenjang.
4. Isi piring berupa nasi, ayam, telur, sayur, dan susu.
5. Untuk pemenuhan bahan, pemerintah berencana menggandeng 46 perusahaan dari dalam/luar negeri untuk impor 1,3 juta ekor sapi.
6. Digadang-gadang bakal serap 1,5 juta tenaga kerja melalui 30.000 satuan layanan makan bergizi gratis.
Sumber: Diolah dari berbagai sumber
(elo/mia/c7/bay)
Tag: #fakta #program #makan #bergizi #gratis #sasar #hamil #menyusui #balita #hingga #siswa #butuh #miliar #hari