Mengenal Kabupaten Aceh Tengah,  Daerah yang Kini Darurat Bencana Banjir, Wilayah di Kawasan Dataran Tinggi Gayo yang Berhawa Sejuk
Lokasi longsor di daerah Takengon, Aceh Tengah. (Jurnalisa untuk JawaPos.com)
11:16
1 Desember 2025

Mengenal Kabupaten Aceh Tengah, Daerah yang Kini Darurat Bencana Banjir, Wilayah di Kawasan Dataran Tinggi Gayo yang Berhawa Sejuk

Kabupaten Aceh Tengah menjadi sorotan nasional setelah Bupatinya, Haili Yoga, menerbitkan surat resmi yang menyatakan pemerintah daerah tidak lagi mampu menangani darurat bencana akibat banjir besar dan longsor yang melumpuhkan wilayah tersebut.

Di balik kondisi kritis itu, Aceh Tengah sejatinya adalah daerah pegunungan berhawa sejuk yang dikenal sebagai jantung kawasan Dataran Tinggi Gayo.

Dikutip dari laman resmi Kabupaten Aceh Tengah,  berikut beberapa fakta mengenai wilayah ini.

Profil Singkat Kabupaten Aceh Tengah

Aceh Tengah merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Aceh dengan ibu kota Takengon, sebuah kota yang berada di punggung Pegunungan Bukit Barisan. Letaknya di kawasan dataran tinggi membuat wilayah ini memiliki udara dingin, lanskap hijau, dan pemandangan alam yang khas.

Wilayah ini juga menjadi bagian sentral dari Dataran Tinggi Gayo, bersama Kabupaten Bener Meriah dan Gayo Lues. Tiga kota utama, yaitu Takengon, Blang Kejeren, dan Simpang Tiga Redelong, terhubung oleh jalur pegunungan yang menyajikan panorama indah, sekaligus medan berat yang rawan longsor saat cuaca ekstrem.

Adapun mayoritas penduduk Aceh Tengah berasal dari Suku Gayo, suku pegunungan yang dikenal teguh memegang adat dan identitas budaya. Sekitar 99 persen penduduknya beragama Islam.

Masyarakat Gayo juga terkenal dengan karakter yang kuat, historis menentang penjajahan Belanda, serta tradisi memelihara kerbau yang khas di wilayah dataran tinggi.

Selain Gayo, wilayah ini juga dihuni masyarakat Aceh, Jawa, Minang, Batak, hingga Tionghoa yang turut membentuk keberagaman sosial budaya di sana.

Geografi dan Pembagian Wilayah

Kabupaten Aceh Tengah memiliki 14 kecamatan dengan total 295 kampung, meliputi Atu Lintang, Bebesen, Bies, Bintang, Celala, Jagong Jeget, Kebayakan, Ketol, Kute Panang, Linge, Laut Tawar, Pegasing, Rusip Antara, dan Silih Nara.

Keindahan alam Kabupaten Aceh Tengah berpadu dengan kondisi geografis yang kompleks. Sebagian besar wilayah berada di kawasan perbukitan dan lembah-lembah sempit yang kini terdampak parah oleh banjir luapan dan longsor besar.

Batas Wilayah

Utara: Bener Meriah dan Bireuen
Selatan: Gayo Lues, Aceh Barat, Nagan Raya
Barat: Pidie dan Nagan Raya
Timur: Aceh Timur
Potensi Wisata: Surga Alam Gayo

Aceh Tengah dikenal sebagai destinasi wisata pegunungan yang kaya ragam. Beberapa objek wisata unggulan antara lain:

Agro Wisata Kebun Nanas Pegasing
Atu Belah di Linge
Air Terjun Mangaya
Pantan Terong, titik favorit melihat Danau Lut Tawar
Cerug Mendale (Goa Gong Nabi Sulaiman)
Lapangan Pacuan Kuda Tradisional Pegasing
Ujung Gempulo, Loyang Koro, Loyang Datu, dan puluhan destinasi lainnya
Keindahan alam ini menjadikan Aceh Tengah salah satu daerah wisata alam paling menarik di Aceh.

Bencana banjir dan longsor yang kini melumpuhkan Aceh Tengah terjadi di wilayah yang selama ini dikenal tenteram dan kaya potensi alam. Kompleksitas geografis mulai dari perbukitan curam, curah hujan tinggi, serta akses terbatas membuat daerah ini sangat rentan ketika bencana besar melanda. 

Situasi darurat yang membuat Bupati Haili Yoga mengakui ketidakmampuan daerah menangani bencana menjadi potret betapa seriusnya kondisi di kawasan Dataran Tinggi Gayo tersebut.

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #mengenal #kabupaten #aceh #tengah #daerah #yang #kini #darurat #bencana #banjir #wilayah #kawasan #dataran #tinggi #gayo #yang #berhawa #sejuk

KOMENTAR