Budi Arie Sudah Komunikasi ke Jokowi dan Gibran Sebelum Umumkan Keinginan Masuk Gerindra
- Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi mengaku sempat berkomunikasi dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), sebelum mengumumkan keinginannya untuk masuk Partai Gerindra.
Budi Arie mengaku kepada Jokowi bahwa Projo akan mengeluarkan keputusan dan dirinya akan bergabung dengan Partai Gerindra.
"Ya, saya sampaikan bahwa akan ada beberapa keputusan strategis menyangkut Projo. Saya akan bergabung ke partai," kata Budi Arie, dalam siaran Gaspol di YouTube Kompas.com, dikutip Kamis (13/11/2025).
Menurut Budi Arie, Jokowi saat itu merespons positif keinginan Ketum Projo untuk bergabung dengan Gerindra.
"Ya, silakan. Karena beliau juga tahu hitungannya," ungkap dia.
Selain Jokowi, Budi Arie juga mengaku sudah berkomunikasi dengan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, soal keinginannya untuk masuk Gerindra.
Ketika menyampaikan hal ini, menurut dia, putra sulung Jokowi itu juga merespons dengan baik.
"Saya sudah diskusi dengan Pak Wapres juga, Mas Gibran waktu itu. Saya sudah sampaikan. Beliau juga mengerti langkah-langkah saya," kata Budi Arie.
Budi Arie menuturkan kepada Jokowi dan Gibran bahwa keinginannya untuk masuk partai yang dipimpin Presiden RI, Prabowo Subianto, adalah aspirasi dari banyak pihak.
"Bahwa ini bagian dari aspirasi warga negara dan kita sudah lama jadi ketua umum ormas Projo. Ya sudah lah, kita coba bergabung," ujar Budi Arie.
"Kan makanya saya minta izin begitu, izin untuk bergabung dan memperkuat partai yang dipimpin oleh Pak Prabowo. Begitu loh," sambung dia.
Diberitakan sebelumnya, Budi Arie Setiadi kini memiliki ambisi untuk bergabung dengan Partai Gerindra setelah sebelumnya berencana mengubah Projo menjadi partai politik baru.
Budi Arie menyatakan hal itu di depan relawan Projo yang tengah berkongres pada Sabtu (1/11/2025) dan Minggu (2/11/2025).
Budi mengeklaim, langkah itu merupakan bagian dari transformasi organisasi relawan Projo yang dia pimpin.
Selain itu, langkah ini menurut dia adalah untuk mengikuti perintah Presiden Prabowo Subianto untuk bergabung memperkuat visi dan misi pemerintahan.
"Jadi mohon izin jika suatu saat saya berpartai, teman-teman Projo bisa memahaminya. Enggak usah ditanya lagi partainya apa. Karena apa? Saya mungkin satu-satunya orang yang diminta oleh Presiden langsung di sebuah forum," kata Budi, dalam Kongres III Projo di Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, 1 November 2025.
Tag: #budi #arie #sudah #komunikasi #jokowi #gibran #sebelum #umumkan #keinginan #masuk #gerindra