13 Korban Ledakan SMA 72 Jakarta Masih Dirawat di RSI Cempaka Putih
- Sebanyak 13 orang masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Islam (RSI) Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (9/11/2025), usai peristiwa ledakan di lingkungan SMA Negeri 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat, 7 November 2025.
Salah satu dari 13 orang itu adalah terduga pelaku yang menyebabkan ledakan di lingkungan pendidikan tersebut.
“Saat ini di ruangan ICU (Intensive Care Unit) satu orang, di ruang HCU (High Care Unit) satu orang, dan di ruang rawat inap ada 11 anak,” ujar Direktur Utama RSI Cempaka Putih, Pradono Handojo, di RSI Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu.
Menurut Pradono, secara umum kondisi para korban berangsur membaik. Dia meminta dukungan kepada publik agar mereka segera kembali ke keluarga.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memastikan seluruh pasien mendapatkan perawatan yang profesional di RSI Cempaka Putih.
“Pelayanan di rumah sakit sangat bagus, ditangani secara profesional, dokter-dokternya juga telah berbagi tugas dengan baik,” kata Gus Ipul.
Mengenai biaya, Gus Ipul juga memastikan bahwa pemerintah akan menanggungnya. Menurut dia, Kementerian Sosial (Kemensos) juga bakal membangun komunikasi dengan Gubernur Jakarta Pramono Anung.
“Kementerian Sosial memberikan dukungan yang diperlukan setelah nanti dari rumah sakit ini, mulai dari rehabilitasi, masa-masa pemulihannya sampai nanti, jika diperlukan, dengan program-program pemberdayaan,” ucap Gus Ipul.
Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Diberitakan sebelumnya, sebuah ledakan mengguncang lingkungan SMA 72 Jakarta yang terletak di dalam Kompleks Kodamar TNI AL, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat, 7 November 2025, siang.
Insiden itu menyebabkan 96 orang terluka. Mereka segera mendapatkan perawatan intensif, dan beruntung tidak ada korban jiwa.
Menurut laporan terakhir Kepolisian pada Sabtu (8/11/2025) malam, 29 orang masih dirawat di rumah sakit, sementara 67 lainnya telah dipulangkan dalam kondisi membaik.
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa seorang siswa SMA 72 Jakarta diduga sebagai pelaku dalam peristiwa ledakan tersebut.
"Informasi sementara masih dari lingkungan sekolah tersebut. Iya (pelajar)," kata Listyo di teras Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (7/11/2025).
Namun, pihak kepolisian masih terus mendalami terduga pelaku hingga motif dari peristiwa tersebut.
Tag: #korban #ledakan #jakarta #masih #dirawat #cempaka #putih