Soroti Pernyataan Ayah Prada Lucky, Komandan Korem Wira Sakti: Saya Pastikan Penegakan Hukum Dilaksanakan Sesuai Aturan
Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Hendro Cahyono saat menyampaikan keterangan kepada awak media berkaitan dengan kasus penganiayaan Prada Lucky. (TNI AD)
10:24
5 November 2025

Soroti Pernyataan Ayah Prada Lucky, Komandan Korem Wira Sakti: Saya Pastikan Penegakan Hukum Dilaksanakan Sesuai Aturan

- Sidang perkara penganiayaan Prada Lucky Chepril Saputra Namo masih terus bergulir di Pengadilan Militer III-15 Kupang. Para saksi dan terdakwa sudah dihadirkan dalam persidangan tersebut. Termasuk Pelda Christian Namo yang tidak lain adalah ayah Prada Lucky

Dalam persidangan yang berjalan, Pelda Christian tidak kuasa membendung emosi. Dia bahkan menyatakan tidak percaya terhadap pengadilan di lingkungan militer dan merasa tidak mendapat akses informasi dari satuannya berkaitan dengan perkembangan kasus penganiayaan putranya. 

Atas pernyataan tersebut, Komandan Korem (Danrem) 161/Wira Sakti Brigjen TNI Hendro Cahyono menyampaikan klarifikasi secara resmi melalui keterangan pada Rabu (5/11). Brigjen Hendro menegaskan bahwa proses hukum kasus Prada Lucky berjalan transparan dan sesuai ketentuan hukum militer yang berlaku.

”Proses sidang sudah berjalan di Pengadilan Militer III-15 Kupang dengan agenda pemeriksaan saksi. Saya sebagai pimpinan wilayah terus memantau jalannya persidangan dan memastikan penegakan hukum dilaksanakan sesuai aturan,” kata dia.

Hendro mengingatkan bahwa setiap prajurit wajib memegang teguh disiplin dan etika kehidupan keprajuritan. Termasuk saat berhadapan dengan situasi sulit seperti yang dialami oleh Pelda Christian. Apalagi proses hukum terus berjalan dan bisa diikuti tahap demi tahapnya. 

”Kami selalu menekankan kepada seluruh prajurit untuk memegang teguh disiplin dan etika kehidupan keprajuritan,” imbuhnya. 

Hendro mengaku sudah menerima laporan komandan Kodim 1627/Rote Ndao yang berisi dugaan pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Pelda Christian. Dia memastikan,laporan tersebut sudah ditindaklanjuti dan tengah didalami instansinya. Dia memastikan, dalam waktu dekat akan disampaikan secara lebih terperinci. 

”Saya sudah menerima laporan dari Dandim 1627/Rote Ndao bahwa Pelda Chrestian diduga melakukan pelanggaran disiplin keprajuritan. Saat ini sedang kita dalami dan akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku, dalam waktu dekat kita lihat laporan apa yang akan disampaikan oleh komandan Kodim,” kata dia. 

Perwira tinggi bintang satu TNI AD itu menyampaikan bahwa semua rangkaian proses hukum terhadap pelaku penganiayaan Prada Lucky sudah berjalan sesuai dengan aturan dan mekanisme. Prosesnya juga dilakukan secara transparan. Sejak awal sampai persidangan berlangsung. 

”Tidak benar kalau dikatakan Pelda Chrestian tidak mendapat informasi. Yang bersangkutan sudah 2 kali kami panggil ke Korem untuk diberikan penjelasan. Semua proses, mulai dari penyelidikan hingga penyerahan berkas ke Oditur Militer, berjalan transparan. Kami bahkan hadir langsung dalam prosesi pemakaman almarhum sebagai bentuk empati dan tanggung jawab moral,” tegasnya.

 

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #soroti #pernyataan #ayah #prada #lucky #komandan #korem #wira #sakti #saya #pastikan #penegakan #hukum #dilaksanakan #sesuai #aturan

KOMENTAR