



Makan Bergizi Gratis untuk Siswa Sekolah Rakyat, Bagaimana Persiapannya?
- Makan Bergizi Gratis (MBG) rencananya akan diberikan kepada siswa-siswa sekolah rakyat yang akan mulai bersekolah tahun ajaran 2025 atau pertengahan Juli nanti.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan, MBG akan menjadi menu yang diberikan untuk para anak didik di sekolah rakyat.
Dia menyebut, pihaknya telah menjalin komunikasi awal dengan berbagai pihak, termasuk penyelenggara dapur dan penyedia logistik MBG.
“Kita koordinasi dengan MBG. Ya nanti kita sudah ada koordinasi. Sudah ada pembicaraan,” kata Gus Ipul, di Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof) Margaguna, Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025).
Hal senada disampaikan oleh Wakil Menteri Agus Jabo pada Rabu malam.
Agus mengatakan bahwa pihaknya bersama BGN akan bekerja sama memberikan MBG untuk anak-anak di sekolah rakyat.
“Ya nanti kita akan bekerja sama dengan MBG, kita akan untuk memberikan makan buat siswa-siswa yang ada di sekolah rakyat,” tegas dia.
Lokasi dapur MBG
Ia mengatakan, saat kapasitas Sekolah Rakyat sudah mencapai 1.000 siswa, maka kebutuhan makan akan meningkat drastis.
Dengan tiga kali makan sehari, diperkirakan diperlukan 3.000 porsi per hari.
“Kapasitas penuh kan 1.000. Makan tiga kali berarti kan 3.000. 3.000 itu satu dapur. Kira-kira begitu,” ujar dia.
Gus Ipul juga mengungkapkan bahwa lokasi dapur yang akan menyuplai MBG kemungkinan akan ditempatkan di SPPG (Sentra Pangan dan Perubahan Gizi).
“Lagi ada perencanaan. Kalau sudah kapasitas penuh, Insya Allah bisa,” ujar dia.
Terpisah, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menegaskan bahwa dapur MBG yang akan mensupport sekolah rakyat akan bersifat situasional.
“Dapur MBG situasional nantinya,” ujar Dadan saat dihubungi Kompas.com, Rabu sore.
Persiapan MBG Sejauh Mana?
Dadan mengatakan bahwa program MBG memang telah dirancang sebagai bagian integral dari Sekolah Rakyat sejak awal.
“Alhamdulillah sudah, kan dari awal MBG dirancang hadir di Sekolah Rakyat,” kata dia.
Saat ditanya soal kesiapan dapur SPPG menjelang tahun ajaran baru, Dadan memastikan seluruh sistem pendukung MBG sudah dirancang terintegrasi dan siap dijalankan.
“Bagian integral dalam perencanaan,” ujar dia.
Ia memastikan bahwa saat Sekolah Rakyat mulai beroperasi pada tahun ajaran baru, sistem penyediaan MBG melalui SPPG juga akan berjalan.
“Sudah pasti, anak sekolah kan harus makan,” pungkas Dadan.
Sekolah Rakyat dibuka 8 Juli
Sekolah Rakyat akan mulai memasuki masa orientasi siswa pada 14 Juli 2025 mendatang.
Gus Ipul menjelaskan, Sekolah Rakyat saat ini mampu menampung sekitar 10.000 siswa di seluruh Indonesia. Namun, Prabowo berpesan agar kuota siswa yang bisa bersekolah di Sekolah Rakyat ditambah menjadi 20.000.
"Ya diusahakan sekuat tenaga sampai Juli itu kapasitasnya berapa, yang jelas sekarang sudah hampir 10.000 kalau memungkinkan nanti berarti 20.000," kata Gus Ipul.
Selain persiapan tahun ajaran baru, rekrutmen kepala sekolah dan guru untuk Sekolah Rakyat juga terus berjalan.
Untuk rekrutmen guru, Sekolah Rakyat setidaknya membutuhkan 1.544 orang yang akan mendukung 365 rombongan belajar di seluruh titik pelaksanaan.
Targetnya, rekrutmen guru akan selesai pada Juni 2025. Sementara itu, Kementerian Sosial juga sudah menggelar retreat bagi kepala sekolah tahap pertama pada pekan lalu.
Tag: #makan #bergizi #gratis #untuk #siswa #sekolah #rakyat #bagaimana #persiapannya