SBY Minta Demokrat Kawal Danantara: Pastikan untuk Kepentingan Seluruh Rakyat, Bukan untuk Sebagian
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Suara.com/Novian)
18:56
24 Februari 2025

SBY Minta Demokrat Kawal Danantara: Pastikan untuk Kepentingan Seluruh Rakyat, Bukan untuk Sebagian

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), meminta kader Demokrat ikut mengawal pelaksanaan Daya Anagata Nusantara (Danantara). SBY menekankan Badan Pengelola Investasi yang baru diluncurkan pemerintah itu harus benar-benar untuk kepentingan rakyat.

Seperti diketahui SBY yang merupakan Presiden ke-6 RI ikut dalam acara peluncuran Danantara di Istana Kepresidenan Jakarta. SBY bersama Presiden ke-7 RI Joko Widodo turut mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam acara peluncuran Danantara.

"Kita juga perlu memastikan dalam konteks pengawalan tadi agar semua agenda pemerintah termasuk keberadaan Danantara yang hari ini telah diluncurkan oleh presiden kita. Kita kawal," kata SBY dalam pidatonya di Kongres ke-VI Partai Demokrat di Jakarta, Senin (24/2/2025).

SBY menegaskan kembali pengawalan tersebut untuk memastikan keberadaan Danantara untuk kepentingan seluruh rakyat, bukan hanya kepentingan sebagian rakyat.

"Kita pastikan semua benar-benar untuk kepentingan rakyat, for the people, kepentingan seluruh rakyat, bukan kepentingan sebagian rakyat," kata SBY.

"Ini etika yang harus kita junjung tinggi, bagi Partai Demokrat sebagai bagian dalam pemerintahan Presiden Prabowo," sambung SBY.

Resmi Diluncurkan

Presiden RI Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Peluncuran dilakukan di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta, Senin siang.

Presiden Prabowo Subianto (kelima kiri) didampingi Wapres Gibran Rakabuming Raka (ketiga kiri) bersama Presiden ketujuh Joko Widodo (keempat kanan), Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (keempat kiri) meluncurkan secara simbolis badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2025). Presiden Prabowo mengatakan bahwa Danantara sebagai dana kekayaan Negara atau sovereign wealth fund Indonesia itu akan mengelola aset senilai lebih dari 900 miliar dolar AS, dengan proyeksi dana awal mencapai 20 miliar dolar AS. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/app/nzPresiden Prabowo Subianto (kelima kiri) didampingi Wapres Gibran Rakabuming Raka (ketiga kiri) bersama Presiden ketujuh Joko Widodo (keempat kanan), Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (keempat kiri) meluncurkan secara simbolis badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2025). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Tampak mendampingi Prabowo dalam peluncuran ialah Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden ke-7 Joko Widodo. Prabowo diapit kedua mantan kepala negara tersebut. Ketiganya lantas menekan tombol tanda peluncuran telah resmi dilakukan.

Turut mendampingi Prabowo di atas panggung sata meluncurkan Danantara, antara lain Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-11 Budiono, dan Wakil Presiden ke-13 KH. Ma'ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Investasi Rosan Roeslani.

"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim pada siang hari ini Senin tanggal 24 Februari 2025, saya Presiden Republik Indonesia meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, Danantara Indonesia," ucap Prabowo, Senin (24/2/2025).

Editor: Dwi Bowo Raharjo

Tag:  #minta #demokrat #kawal #danantara #pastikan #untuk #kepentingan #seluruh #rakyat #bukan #untuk #sebagian

KOMENTAR