Ramai Seruan #Kabur Aja Dulu, Elite PKB: Jangan Kaburlah
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. (Suara.com/Moh Reynaldi Risahondua)
20:48
19 Februari 2025

Ramai Seruan #Kabur Aja Dulu, Elite PKB: Jangan Kaburlah

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid merespons soal seruan tinggalkan Indonesia untuk cari pekerjaan dan bersekolah ke luar negeri lewat tagar #KaburAjaDulu.

Jazilul menilai, persoalan ini harus direspon positif yang menjadi pengingat bagi semua orang agar berbenah diri.

"Ya itu harus direspons secara positif ya. Bahwa kita semua harus membenahi diri, kita semua, pejabat, pemegang kekuasaan baik eksekutif, bahagia legislatif gitu," ujarnya di DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2025).

Jazilul menegaskan, persoalan ini merupakan aspirasi pandangan dari para generasi muda yang cinta terhadap tanah air Indonesia.

Oleh karena itu, dirinya mengimbau masyarakat agar tidak pindah keluar negeri.

"Ya jangan kaburlah. Ini negara-negara yang dilahirkan oleh para pendirinya untuk warga Indonesia tanpa pandang bulu," tegasnya.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. (Suara.com/Bagaskara)Wakil Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. (Suara.com/Bagaskara)

"Saya pikir kita harus merespons secara arif dan bijaksana. Karena ini bukan kebencian. #KaburAjaDulu itu bukan kebencian. Tetapi justru kecintaan kepada Indonesia," pungkasnya.

Viral

Untuk diketahui, belakangan ini, tagar #KaburAjaDulu menjadi viral di platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Tagar ini digunakan oleh banyak anak muda Indonesia untuk mengekspresikan keinginan mereka pindah ke luar negeri demi mencari peluang hidup yang lebih baik.

Pada awal kemunculannya pada Desember 2024, #KaburAja Dulu berfungsi sebagai ruang diskusi untuk berbagi tips mendapatkan pekerjaan di luar negeri, informasi beasiswa, estimasi gaji, serta tantangan beradaptasi dengan budaya asing.

Namun, sekarang tagar ini berkembang menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyuarakan kekecewaan mereka terhadap kondisi ekonomi, politik, dan sosial di Indonesia yang dianggap masih memiliki banyak kekurangan. (Moh Reynaldi Risahondua)

Editor: Agung Sandy Lesmana

Tag:  #ramai #seruan #kabur #dulu #elite #jangan #kaburlah

KOMENTAR