![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Bertemu Menteri PAN-RB, Rombongan BP Haji Sampaikan Konsep One Stop Service untuk Mudahkan Jamaah](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/12/jawapos/bertemu-menteri-pan-rb-rombongan-bp-haji-sampaikan-konsep-one-stop-service-untuk-mudahkan-jamaah-1223275.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Bertemu Menteri PAN-RB, Rombongan BP Haji Sampaikan Konsep One Stop Service untuk Mudahkan Jamaah
–Rombongan pimpinan Badan Penyelenggara (BP) Haji bertemu dengan Menteri PAN-RB Rini Widyantini di Jakarta pada Selasa (11/2). Dalam pertemuan itu, BP Haji menyampaikan mereka akan menjadi regulator serta eksekutor tunggal haji mulai tahun depan. Selain itu juga akan menerapkan One Stop Service untuk kemudahan jamaah haji.
Dalam pertemuan itu, rombongan BP Haji dipimpin Kepala BP Haji Moch. Irfan Yusuf. Kemudian juga dihadiri Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak. Irfan mengatakan kunjungan mereka ke Menteri PAN-RB sebagai bagian penguatan kelembagaan.
Dia juga menyampaikan perkembangan terkait peran dan fungsi BP Haji. Irfan menegaskan bahwa BP Haji, sesuai dengan amanah Presiden Prabowo Subianto, akan berperan penuh sebagai regulator dan operator dalam penyelenggaraan haji dan umrah di Tanah Air.
”Kami berkomitmen untuk memastikan BP Haji menjalankan tugasnya secara optimal. Sehingga penyelenggaraan haji lebih efektif dan efisien. Serta memberikan kemudahan bagi jamaah,” kata Moch. Irfan Yusuf.
Sementara itu, Dahnil Anzar Simanjuntak menekankan pentingnya institusionalisasi BP Haji dalam mendukung penyelenggaraan haji tahun ini. Dia juga menyoroti konsep One Stop Service yang diusung BP Haji.
Dahnil mengatakan, sesuai arahan Presiden Prabowo, agar seluruh layanan haji terintegrasi dalam satu sistem yang lebih praktis dan mudah diakses oleh masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Menteri PAN-RB Rini Widyantini menyambut baik konsep tersebut. Dia juga menegaskan dukungannya terhadap penguatan kelembagaan BP Haji.
Rini juga menekankan bahwa sistem One Stop Service akan meningkatkan efisiensi dalam pelayanan haji. Serta memastikan bahwa seluruh proses berada di bawah satu koordinasi yang jelas.
Selain itu Rini juga menyatakan dukungannya terhadap proses revisi Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Tujuannya untuk memperkuat regulasi dan tata kelola penyelenggaraan haji di Indonesia. Dengan adanya sinergi antara BP Haji dan Kementerian PAN-RB, diharapkan penguatan kelembagaan BP Haji dapat terwujud dan optimal.
”Sehingga mampu memberikan pelayanan haji yang lebih profesional, transparan, dan berorientasi pada kemaslahatan jamaah,” jelas Rini.
Tahun ini penyelenggaraan haji masih di bawah komando Kementerian Agama (Kemenag). Meskipun begitu BP Haji juga terlibat di dalamnya. Namun mulai musim haji 2026 nanti, seluruhnya menjadi kewenangan BP Haji. Termasuk juga terkait penyelenggaraan umrah.
Tag: #bertemu #menteri #rombongan #haji #sampaikan #konsep #stop #service #untuk #mudahkan #jamaah