Tak Gentar Lawan Si Doel di Pilkada Jakarta, RK: Budaya di Jakarta Itu Gak Hanya Betawi
Cagub Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil berswafoto dengan Cawagub nomor urut 3 Rano Karno alias Bang Doel. (Ist/ Foto dok. Bang Doel)
08:40
26 September 2024

Tak Gentar Lawan Si Doel di Pilkada Jakarta, RK: Budaya di Jakarta Itu Gak Hanya Betawi

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, mengaku tak gentar harus menghadapi Rano Karno dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta. Meskipun, Rano dikenal lebih Betawi karena perannya sebagai "Doel" dalam sinetron lawas Si Doel Anak Sekolahan.

RK mengatakan, Betawi memang merupakan tuan rumah lantaran merupakan budaya asli Jakarta. Namun mantan Gubernur Jabar ini mengatakan budaya di Jakarta bukan hanya Betawi saja.

"Saya harus sampaikan, Betawi itu tuan rumah. Tapi budaya di Jakarta itu gak hanya Betawi, betul?" ujar RK di Pinang Ranti, Jakarta Timur, Rabu (25/9/2024).

"Dari sejarahnya Sunda Kelapa, Batavia itu, bahkan Betawi sendiri datang dari berbagai etnisitas dalam perjalanan sejarahnya," lanjutnya.

Baca Juga: Lawan Gerakan Coblos Tiga Paslon, Aliansi Relawan RIDO Deklarasi Anti Golput

Menurutnya, yang paling penting adalah kesanggupan dalam mewadahi dan melestarikan budaya jika memimpin Jakarta nanti. Memang, budaya Betawi harus menjadi yang diutamakan sebagai tuan rumah.

"Yang penting pasangan RIDO (Ridwan Kamil-Suswono) itu harus hadir, semua diwadahi, semua aspirasi dipenuhi," jelasnya.

Ia sendiri mengakui memang tak bisa semua orang menerima gagasan yang dibawa nantinya. Namun, yang paling penting adalah mengupayakan kebaikan dalam kontestasi politik ini.

"Kalau ibaratnya solat itu shaf pertama ya, semua harus ikut. Tapi yang shaf pertama namanya budaya Betawi karena memang ada di Jakarta, siapapun silakan yang penting pasangan RIDO fastabiqul khoirot. berlomba-lomba dalam kebaikan," pungkasnya.

Baca Juga: JRMK Ajak Coblos Tiga Paslon, RK: Takdirnya Satu dari Tiga Kandidat Jadi Pemimpin Jakarta

Editor: Dwi Bowo Raharjo

Tag:  #gentar #lawan #doel #pilkada #jakarta #budaya #jakarta #hanya #betawi

KOMENTAR