Rocky Gerung Sebut Arsjad Rasjid Jadi Korban Rekayasa Kubu Anindya Bakrie
Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie 
21:26
15 September 2024

Rocky Gerung Sebut Arsjad Rasjid Jadi Korban Rekayasa Kubu Anindya Bakrie

- Dualisme dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) masih terus berlanjut. Hal itu setelah Anindya Bakrie terpilih menjadi Ketum Kadin baru lewat Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

Pengamat politik Rocky Gerung berpendapat Arsjad Rasjid menjadi korban rekayasa kubu yang menghendaki Munaslub dan memilih Anindya Bakri sebagai Ketum Kadin yang baru.

Sejak awal, kata Rocky, Munaslub Kadin sejatinya tidak untuk melengserkan Arsjad Rasjid. Akan tetapi, Munaslub dilakukan untuk menunjuk ketua Kadin yang baru.

Ia menjelaskan bahwa pelengseran Arsjad dengan mencari-cari kesalahannya untuk melakukan Munaslub tidak dibenarkan dalam ketentuan maupun aturan Kadin.

"Tidak ada prinsip Munaslub itu untuk melengserkan Arsjad, kecuali Arsjad ada melanggar UU dan aturan tentang Kadin," kata Rocky Gerung dalam keterangannya, Minggu (15/9/2024).

Rocky menilai bahwa Arsjad tidak layak untuk dilengserkan. Karena itu, pihak yang berseberangan melakukan manuver dengan upaya agar Arsjad dilayakkan untuk dilengserkan.

"Munaslub itu karena direkayasa untuk dilengserkan bukan karena dia (Arsjad) berbuat salah," ucapnya.

Lebih lanjut, Rocky menilai Arsjad bisa dilengserkan dengan dalih rekayasa atau kekuatan uang yang dimiliki oleh rivalnya yakni Anindya Bakrie.

"Arsjad dilayakkan untuk dilengserkan dengan rekayasa, dengan uang, oleh karena itu ada Munaslub. Untuk kepentingan siapa? Kepentingan dari kubu Anin," tukasnya.

Editor: Wahyu Aji

Tag:  #rocky #gerung #sebut #arsjad #rasjid #jadi #korban #rekayasa #kubu #anindya #bakrie

KOMENTAR