Menurut Psikologi, Orang Tua yang Memperlakukan Anaknya seperti Anak Kecil Biasanya Memiliki 7 Sifat Ini

Orang tua memiliki peran luar biasa dalam tumbuh kembang anaknya, mulai dari merawat, mendidik, sampai membentuk kepribadian dan kondisi psikologi anak.

Menurut psikologi, kesalahan orang tua dalam memperlakukan anak dapat berpengaruh terhadap tumbuh kembang dan karakter anak saat tumbuh dewasa.

Tidak jarang, orang tua memperlakukan anak mereka tetap seperti anak kecil meskipun anak-anaknya sudah tumbuh dewasa.

Akibatnya, anak menjadi kurang mandiri dan selalu bergantung pada orang lain bahkan ketika sudah menjadi individu dewasa yang seharusnya bisa menentukan tujuan hidup.

Dilansir dari laman Geediting pada (6/12), ada beberapa sifat atau ciri kepribadian orang tua yang biasanya memperlakukan anaknya tetap seperti anak kecil saat sudah dewasa.

1) Sulit menerima perubahan

Orang tua yang memperlakukan anaknya seperti anak kecil meskipun sudah dewasa biasanya sulit menerima perubahan bahwa anak telah tumbuh dewasa dan mandiri.

Mereka merasa nyaman dengan peran-peran yang sudah dikenal di masa lalu dan mungkin menolak untuk mengubah perilaku, bahkan ketika sudah tiba waktu untuk melakukannya.

2) Memperkuat ketergantungan

Orang tua yang sering kali turun tangan mengambil keputusan untuk anaknya biasanya memperlakukan anak yang sudah dewasa seperti anak kecil.

Maksudnya mungkin baik, tetapi apa yang mereka lakukan dapat memperkuat ketergantungan anak untuk mengambil setiap keputusan.

3) Melanggar batas

Menurut psikologi, orang tua yang memperlakukan anaknya seperti anak kecil sering kali tidak bisa menghargai batasan.

Menetapkan batasan yang jelas bukanlah sesuatu yang menimbulkan perpecahan, tetapi menunjukkan rasa saling menghormati dan pengertian.

4) Terlalu protektif

Menurut psikologi orang tua yang memperlakukan anaknya seperti anak kecil biasanya overprotective.

Mereka cenderung khawatir berlebihan, suka ikut mengatur atau bahkan membuat keputusan untuk anak-anaknya, bahkan saat anaknya sudah dewasa.

Perilaku ini sering kali muncul dari ketakutan orang tua akan kegagalan atau cedera pada anak mereka. Padahal, perilaku tersebut bisa menyebabkan anak tidak mandiri.

5) Sulit melepaskan

Orang tua yang selalu memperlakukan anaknya seperti anak kecil bahkan ketika sudah dewasa biasanya merasa sulit untuk melepaskan anak-anaknya, menurut psikologi.

Mereka merasa sulit menerima kenyataan bahwa anaknya sekarang sudah dewasa dan dapat mengatur hidupnya sendiri.

Memang sulit membiarkan anak-anak yang sudah dewasa menjalani hidupnya sendiri, tetapi ini adalah cara terbaik untuk memupuk kemandirian dan kedewasaan anak.

6) Takut kesepian

Menurut psikologi, orang tua yang takut kesepian biasanya akan memperlakukan anaknya seperti anak kecil meskipun sudah dewasa.

Rasa takut ini membuat orang tua ingin selalu mengendalikan dan terlibat dalam kehidupan anak-anaknya, hingga melampaui batas wajar.

7) Kurang percaya pada kemampuan anak

Orang tua yang selalu memperlakukan anaknya seperti anak kecil meskipun sudah dewasa, biasanya didasari oleh kurangnya kepercayaan pada kemampuan anaknya.

Orang tua yang seperti ini sering kali tidak mempercayai kemampuan anak untuk mengambil keputusan atau menghatasi masalah hidup sendiri.

Mempercayai kemampuan anak yang sudah dewasa dapat meningkatkan rasa percaya diri dan menumbuhkan hubungan orang tua dan anak yang lebih sehat.

Demikianlah 7 ciri orang tua yang selalu memperlakukan anaknya seperti anak kecil meskipun anak-anak mereka sudah tumbuh dewasa.

Perlu adanya kesadaran bahwa memperlakukan anak yang sudah dewasa seperti anak kecil dapat memberikan banyak dampak negatif.

Dengan demikian, anak-anak dapat tumbuh menjadi orang dewasa yang mandiri dan tidak bergantung pada orang lain untuk setiap pilihan hidupnya.

Tag:  #menurut #psikologi #orang #yang #memperlakukan #anaknya #seperti #anak #kecil #biasanya #memiliki #sifat