Kenali 3 Kepribadian Triad Gelap yang Wajib Dihindari, Mulai Dari Sifat Narsisme Hingga Machiavellianisme
Kenali Tiga Kepribadian Triad Gelap yang Wajib Dihindari (Getty Image)
21:10
1 Mei 2024

Kenali 3 Kepribadian Triad Gelap yang Wajib Dihindari, Mulai Dari Sifat Narsisme Hingga Machiavellianisme

- Kepribadian manusia merupakan sesuatu yang komplek. Terkadang mereka bisa menjadi sosok yang baik, mereka juga bisa menjadi sosok yang jahat. Tampaknya tidak ada satu pola yang bisa diterapkan untuk menjabarkan seluruh sifat manusia.

Namun, para psikolog telah mampu mengidentifikasikan perilaku tertentu dengan ciri-ciri yang dapat menjadi tanda bahaya bagi kepribadian seseorang. Ciri-ciri tersebut dikenal dengan tiga serangkai kegelapan atau Triad Gelap.

Menurut penelitian bahwa individu yang mewujudkan kepribadian triad gelap telah dikaitkan dengan kecenderungan terhadap kekerasan dan aktivitas kriminal.

Bahkan ketika mereka tidak tergelincir ke ekstrem tersebut, ketiganya biasanya menunjukkan perilaku mementingkan diri sendiri, manipulatif , dan rendah empati.

Ciri-ciri gelap merupakan tipe kepribadian yang ditunjukkan oleh orang-orang yang umumnya dianggap antisosial.

Di bawah ini, kita akan membahas ciri-ciri spesifik yang merupakan indikasi dari triad gelap.

1. Sifat pertama: Narsisme

Dari tiga sifat gelap yang membentuk kepribadian triad gelap, narsisme mungkin yang paling sering salah didiagnosis.

Seringkali orang menunjuk pada individu yang menunjukkan perilaku egois dan menyebut mereka narsis. Jika ini masalahnya, kita semua akan menjadi narsis suatu saat nanti. Namun, definisi klinis narsisme lebih jauh lagi.

Psikolog berupaya menentukan apakah seseorang adalah seorang narsis sejati dengan menilai mereka dalam skala empat bagian.

Skala ini dikenal sebagai Inventarisasi Kepribadian Narsistik (NPI). Skala ini menilai egoisme, superioritas, otoritas, dan eksploitatif seseorang (artinya mereka akan mengeksploitasi orang lain demi keuntungannya sendiri).

Seringkali, orang narsis akan kesulitan membentuk dan memelihara hubungan dengan orang lain karena hal itu mengharuskan mereka mempertimbangkan kebutuhan orang lain di luar kebutuhannya sendiri.

2. Sifat kedua: Psikopat Subklinis

Untuk memahami apa itu psikopat subklinis, Anda perlu memahami psikopat terlebih dahulu. Psikopat, seperti narsisme, yakni kata yang sering dilontarkan daripada yang sebenarnya, setidaknya dalam arti klinis.

Psikopat sejati adalah seseorang yang menunjukkan perilaku antisosial. Yakni, mereka menunjukkan kurangnya empati atau penyesalan dan biasanya melemahkan kendali impuls.

Psikopati subklinis dan psikopati mungkin hampir sama. Beberapa psikolog bahkan menyarankan bahwa sebenarnya tidak ada perbedaan kualitatif antara keduanya. Artinya, perilaku psikopat dan psikopat subklinis adalah sama.

Perbedaannya justru bersifat kuantitatif. Psikopat klinis sejati adalah mereka yang perilaku abnormal atau anti-sosialnya merasuki sebagian besar atau setiap bidang kehidupan mereka.

Sementara itu psikopat subklinis adalah individu yang menunjukkan perilaku yang sama, namun dampaknya terhadap kehidupan mereka berkurang karena tingkat dan ekstremitas perilaku tersebut lebih rendah.

3. Sifat ketiga: Machiavellianisme

Machiavellianisme, merupakan tipe kepribadian yang menganut ide-ide yang dikemukakan oleh Niccolo Machiavelli.

Niccolo Machiavelli adalah seorang filsuf Renaisans yang menggambarkan bagaimana seorang kepala negara seharusnya berperilaku.

Mereka yang menunjukkan Machiavellianisme sangat manipulatif. Secara sosial, mereka sering dipandang sebagai pembohong yang mahir, namun penipuan mereka seringkali jauh lebih dalam.

Konsep Machiavelli dikemukakan dalam buku “The Prince,” kepribadian Machiavellian sejati secara inheren memahami pentingnya tampil terbuka sambil menggunakan tipu daya untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #kenali #kepribadian #triad #gelap #yang #wajib #dihindari #mulai #dari #sifat #narsisme #hingga #machiavellianisme

KOMENTAR