

Ilustrasi zodiak. (Istimewa)


Mengapa Orang Cenderung Percaya dengan Ramalan Zodiak? Ini Penjelasannya dari Kacamata Psikologi
- Zodiak, dua belas rasi bintang yang kerap menghiasi halaman media sosial atau majalah lifestyle. Secara astrologi, zodiak berhubungan dengan ilmu yang mempelajari pengaruh posisi Matahari, Bulan, bintang-bintang, dan planet-planet terhadap kepribadian, kehidupan, dan masa depan seseorang. Dalam astrologi, masing-masing dari 12 bagian zodiak dikaitkan dengan sifat dan karakteristik tertentu. Ramalan mengenai zodiak sangat populer di era 90-an. Ramalan-ramalan astrologi ini biasanya berada di halaman bagian belakang sebuah majalah yang digandrungi remaja. Di era digitalisasi saat ini, ramalan zodiak ternyata juga masih digemari oleh pembaca dari berbagai platform. Tak sedikit orang yang mengaku penasaran, bahkan gemar membaca ramalan zodiak. Tapi pernahkah terpikir kenapa kita bisa tertarik dengan hal-hal yang sifatnya prediksi dan belum tentu akurat ini? Ramalan zodiak, sebuah prediksi berdasarkan tanda zodiak, telah menjadi fenomena populer di berbagai belahan dunia. Di balik prediksi tentang cinta, karir, dan keuangan, tersembunyi faktor psikologis yang mendorong banyak orang untuk membacanya. Ternyata, ada penjelasan ilmiah di balik kebiasaan ini. Dilansir dari verywellmind.com dan psychologytoday.com pada Sabtu (13/04) berikut ini alasan psikologis yang membuat orang suka membaca ramalan zodiak: 1. Kebutuhan Akan Prediktabilitas dan Kontrol Manusia memiliki hasrat bawaan untuk memahami dan mengendalikan masa depan. Ketidakpastian dan rasa tidak aman seringkali memicu kecemasan. Ramalan zodiak, meskipun tidak selalu akurat, menawarkan ilusi prediktabilitas dan kontrol atas apa yang akan terjadi. Dengan membaca prediksi, seorang individu akan merasa seolah-olah memiliki gambaran tentang masa depan dan mampu mempersiapkan diri. 2. Penguatan Keyakinan dan Validasi Ramalan zodiak seringkali mengkonfirmasi atau memperkuat keyakinan dan prasangka yang sudah ada dalam diri individu. Ketika prediksi zodiak selaras dengan pengalaman dan pemikiran, individu cenderung lebih mudah menerimanya dan memperkuat keyakinan. Hal ini memberikan rasa validasi dan memperkuat identitas diri. Meski ramalan tidak akurat, seseorang akan lebih yakin dan percaya diri karena ada yang memvalidasi dirinya. 3. Mencari Makna dan Koneksi Ramalan zodiak menawarkan cara untuk memahami diri sendiri dan orang lain dengan menghubungkan karakteristik dan perilaku dengan tanda zodiak. Hal ini dapat membantu individu untuk mencari makna dan koneksi dalam hidup, terutama bagi mereka yang merasa kesulitan memahami kompleksitas diri dan hubungan interpersonal. 4. Pelarian dari Realitas Bagi sebagian orang, ramalan zodiak menjadi pelarian dari realitas yang penuh tekanan dan penuh ketidakpastian. Membaca prediksi positif tentang masa depan dapat memberikan momen optimisme dan harapan, membantu individu untuk melupakan masalah dan stres dalam kehidupan sehari-hari. 5. Aspek Komunitas dan Hiburan Membaca ramalan zodiak bersama teman atau keluarga dapat menjadi aktivitas sosial yang menyenangkan dan mempererat hubungan. Berbagi prediksi dan mendiskusikan interpretasinya dapat menjadi hiburan dan bahan pembicaraan yang menarik. Ada sebuah fenomena yang disebut dengan Efek Barnum-Forer. Orang cenderung menerima prediksi yang bersifat umum dan ambigu sebagai deskripsi akurat tentang diri mereka. Hal ini menjelaskan mengapa ramalan zodiak yang ditulis secara umum dan tidak spesifik terkadang terasa tepat bagi banyak orang. Individu yang memiliki keyakinan diri tinggi cenderung lebih mudah percaya pada ramalan zodiak yang positif dan mengabaikan prediksi negatif. Orang yang memiliki kebutuhan tinggi untuk terhubung dengan orang lain dan merasa diterima cenderung lebih tertarik pada ramalan zodiak sebagai cara untuk memahami diri sendiri dan orang lain. Ramalan zodiak kembali populer karena memenuhi berbagai kebutuhan psikologis manusia, seperti kebutuhan akan prediktabilitas, kontrol, validasi, makna, koneksi, dan pelarian dari realitas. Meskipun tidak selalu akurat, ramalan zodiak menawarkan cara untuk memahami diri sendiri, orang lain, dan masa depan, bahkan jika hanya sebatas ilusi. Penting untuk diingat bahwa ramalan zodiak tidak boleh dijadikan sebagai panduan hidup yang mutlak. Individu harus tetap kritis dan menggunakan akal sehat dalam interpretasi dan penerapannya.
Editor: Banu Adikara
Tag: #mengapa #orang #cenderung #percaya #dengan #ramalan #zodiak #penjelasannya #dari #kacamata #psikologi