Bagi Kaum Gibah, Ini 7 Tips Berhenti Gosip saat Puasa, Simak Penjelasannya agar Ibadah Lebih Maksimal
Tips berhenti gosip saat puasa. (Pexels/Keira Burton)
09:52
3 April 2024

Bagi Kaum Gibah, Ini 7 Tips Berhenti Gosip saat Puasa, Simak Penjelasannya agar Ibadah Lebih Maksimal

Puasa bukan hanya sekadar menahan lapar dan haus selama seharian penuh dari subuh hingga maghrib.

Namun, puasa juga merupakan ibadah yang menahan diri dari perilaku-perilaku buruk, salah satunya seperti gosip.

Gosip barangkali tidak membatalkan puasa, namun perilaku gibah ini akan melunturkan pahala, sehingga yang didapatkan hanyalah lapar dan dahaga.

Dengan kata lain, seseorang yang bergosip selama puasa maka ibadahnya hanyalah kesia-siaan belaka.

Oleh karenanya, perlu menghindari diri dari perilaku gosip selama puasa, agar ibadah kita berjalan dengan maksimal.

Berikut beberapa tips untuk berhenti gosip, khususnya saat puasa yang dikutip dari aconsciousrethink.com pada Rabu (3/4).

1. Bayangkan perasaan menjadi orang yang digosipkan

Hal kecil yang bisa dilakukan adalah memposisikan diri sebagai orang yang sedang digosipkan. Bagaimana perasaan kamu ketika orang lain membicarakan semua hal tentang dirimu?

Tentu akan menyakitkan hati, kecewa, marah, jengkel, sedih dan berbagai perasaan lainnya. Dengan mengetahui itu, kamu akan berpikir ulang untuk gibah.

2. Hindar berkumpul dengan tukang gosip

Seperti sebuah penyakit yang menular, ketika kamu ikut nimbrung dengan lingkungan tukang gosip, kamu akan terpengaruh bahkan terjerumus ikut juga menggosip.

Oleh karenanya, kamu perlu menghindari ruang-ruang yang penuh dengan gibah, apalagi di momen-momen puasa.

3. Hindari percakapan gosip

Namun, ketika kamu sudah terlanjur berkumpul dengan orang-orang penggosip, atau ketika kamu tak bisa menjauh dari mereka karena teman dekat, maka kamu bisa menghindari perbincangan yang mengarah pada gibah.

Ketika teman kamu memulai membincangkan orang lain, bergibah, julid atau semacamnya, cobalah untuk mencari topik perbincangan yang lain.

4. Jangan terburu-buru menghakimi

Ketika kamu dipaksa untuk mendengarkan sebuah gosip, jangan pernah terburu-buru menghakimi begitu saja orang yang sedang digosipkan.

Ketika kamu terhasut untuk menghakimi juga, maka perbincangan itu akan terus berkepanjangan karena kamu telah memvalidasi topik gibahnya.

5. Jangan berbicara negatif tentang seseorang di belakangnya

Setiap orang memiliki cobaan, tantangan, beban dan perjalanan yang berbeda-beda. Sedangkan kita tidak berhak untuk menggunjingnya dari belakang.

Pujilah orang di depan publik. Jika memang ada sebuah kesalahan, sampaikanlah kritik kepadanya secara pribadi, bukan membicarakan negatifnya dari belakang, karena itu tak akan menyelesaikan masalah.

6. Bela orang yang digunjingkan

Orang-orang yang digunjingkan seringkali tak dapat membela karena ia tak tahu sedang digosipkan.

Oleh karenanya, ketika kamu menemukan itu, belalah mereka, atau sekurang-kurangnya membicarakan secara positif.

Dengan begitu, kamu dapat memutuskan mata rantai dunia pergosipan yang sedang terjadi.

 

7. Pergi

Ketika semua usaha telah kamu lakukan dan tak membuahkan hasil, langkah terakhir adalah kamu meninggalkan interaksi pergibahan yang sedang berlangsung.

Sekurang-kurangnya kamu dapat membatasi diri agar tidak ikut arus yang begitu buruk pada dirimu.

Namun, kamu harus mengatur strategi sebaik mungkin berpamitan untuk meninggalkan tongkrongan tersebut, agar kamu tak dipandang buruk.

Editor: Nicolaus Ade

Tag:  #bagi #kaum #gibah #tips #berhenti #gosip #saat #puasa #simak #penjelasannya #agar #ibadah #lebih #maksimal

KOMENTAR