Meskipun Kembang Kol Baik Untuk Kesehatan, Sebagian Orang Dengan Kondisi Tertentu Masih Perlu Waspada!
Kembang kol. (ALFIAN RIZAL/JAWA POS)
07:12
23 Oktober 2024

Meskipun Kembang Kol Baik Untuk Kesehatan, Sebagian Orang Dengan Kondisi Tertentu Masih Perlu Waspada!

Banyak dari orang gemar menambahkan sayur kol ke dalam menu diet mereka, namun apakah sayuran tersebut tepat bagi semua orang?

Dilansir dari usatoday.com kembang kol tumbuk sering kali digunakan sebagai pengganti kentang, “terutama sebagai cara membantu orang yang mengelola kadar gula untuk mengurangi asupan karbo,” ucap Jen Messer konsultan nutrisi dan ahli diet di Jen Messer Nutrition.

Meskipun memiliki banyak manfaat kembang kol tidak baik bagi semua orang. DI manapun kembang kol tumbuh atau apapun warnanya, sayuran ini mengandung banyak nutrisi.

Apakah Kembang Kol Baik Bagi Manusia?

1 kepala kembang kol berukuran sedang mengandung 129 miligram kalsium, 88 miligram magnesium, 259 miligram fosfor, dan 1.760 miligram kalium, ditambang seng.

Selain itu 1 kembang kol mengandung zat besi, tembaga, tiamin, niasin, riboflavin, vitamin b6, folat, lutein, vitamin K, dan 11 gram protein dan hampir 12 gram serat makanan, menurut Departemen Pertanian AS.

Nutrisi yang terkandung dapat membantu melindungi sel dari radikal bebas yang berbahaya, meningkatkan kesehatan usus, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

Lee Ann Weintraub, seorang ahli diet di Los ANgeles mengatakan bahwa kembang kol merupakan sumber vitamin C yang dapat membantu mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat.

kembang kol juga mengandung antioksidan seperti isothiocyanate yang dapat menurunkan risiko timbulnya beberapa jenis kanker.

Selain itu kembang kol dapat membantu menurunkan berat badan karena ia bisa menjadi makanan yang mengenyangkan dan rendah kalori. Kembang kol mengandung sekitar 25 kalori per cangkir ujar Weintraub.

Bisakah Kembang Kol Dikonsumsi Setiap Hari?

Sama seperti sayuran silang lainnya, kembangkol dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung pada sebagian orang.

Untuk mengatasinya sebagian orang mengkonsumsi kembang kol dalam jumlah yang sedikit.

Kandungan vitamin K dalam kembang kol membuat siapapun yang mengkonsumsi obat pengencer darah harus membatasi jumlah kembang kol yang dimakan, karena vitami K membantu darah untuk membeku.

Kembang kol juga dapat meningkatkan kecepatan hati memecah obat-obatan seperti clozapine (digunakan untuk mengobati skizofrenia, pentazocine (digunakan untuk mengobati nyeri saraf), theophylline (untuk mengobati asma, dan zolmitriptan (mengobati migrain).

Apabila seseorang mengkonsumsi obat-obatan di atas disarankan untuk berkonsultasi dahulu mengenai pantangan makanan.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #meskipun #kembang #baik #untuk #kesehatan #sebagian #orang #dengan #kondisi #tertentu #masih #perlu #waspada

KOMENTAR