Pria yang Tidak Bahagia dalam Hidup, Biasanya Memiliki 8 Hal Ini dalam Perjalanan Hidup Mereka
Ilustrasi pria yang tidak bahagia biasanya memiliki hal ini. Freepik
06:02
31 Oktober 2025

Pria yang Tidak Bahagia dalam Hidup, Biasanya Memiliki 8 Hal Ini dalam Perjalanan Hidup Mereka

 - Terkadang ketidakbahagiaan lebih dari sekadar masa sulit, bahkan depresi itu umum dan bisa diobati. 

Mencari bantuan adalah tanda tanggung jawab, bukan kegagalan. Jika fungsi sehari-hari menurun, jika tidur atau nafsu makan berubah, atau jika Anda kehilangan minat pada hal-hal yang biasa Anda nikmati, hubungi seorang profesional.

Namun pernahkah Anda mengalami suatu hari di mana Anda melihat sekeliling hidup Anda dan berpikir, bagaimana saya bisa sampai di sini?

Mengapa berbagi itu? Karena ketidakbahagiaan jarang datang begitu saja. Biasanya ia dibangun, bata demi bata, melalui pola yang kita ulangi tanpa kita sadari. 

Dilansir dari Geediting, berikut ialah delapan pola tersebut dan, yang lebih penting, apa yang harus dilakukan sebagai gantinya.

Anda tidak harus menyelesaikan kedelapannya. Pilih satu tempat untuk memulai dan lanjutkan dari sana. Simak penjelasannya!

1. Menarik Diri

Ketika pria merasa tidak bahagia atau buntu, banyak yang menjauh dari teman, keluarga, dan bahkan hobi. Rasanya lebih aman untuk mundur daripada mengambil risiko terlihat.

Namun, isolasi diam-diam memperparah ketidakbahagiaan. Hubungan yang kuat dan dapat diandalkan merupakan salah satu prediktor paling andal untuk kesejahteraan dan bahkan kesehatan fisik seiring waktu.

Adapun yang dapat membantu ialah pilih satu orang untuk diajak berkirim pesan hari ini dan buat rencana yang mudah seperti ngopi, jalan-jalan, atau ngobrol santai selama 20 menit. Pastikan komitmennya kecil dan konsisten. Konsistensi mengalahkan intensitas.

2. Diam Dibanding Menyembuhkan

Pola mati rasa yang umum termasuk menggulir layar hingga pukul 1 pagi, bermain game hingga matahari terbit, atau minum hanya untuk menghilangkan rasa lelah.

Kelegaan jangka pendek ini justru menguras energi dalam jangka panjang. Rencana pemulihan bisa sederhana. 

Ganti satu blok yang membuat mati rasa dengan blok pemulihan 20 menit: angkat beban, masak makanan yang layak, peregangan, atau keluar rumah.

Lalu, perhatikan bagaimana suasana hati Anda berubah setelah penggantian, bukan sebelumnya. 

Biarkan data dari pengalaman Anda, bukan perasaan saat itu, yang memandu pilihan Anda selanjutnya.

3. Selalu Membandingkan Diri

Banyak pria yang tidak bahagia mengukur kehidupan mereka dengan sorotan kehidupan orang lain. 

Biaya tersembunyinya adalah Anda mengabaikan nilai-nilai Anda sendiri dan mengejar simbol-simbol seperti jabatan, rumah yang lebih besar.

Atau tubuh yang sempurna tanpa bertanya apakah hal-hal tersebut benar-benar penting bagi Anda.

Penawarnya adalah menghargai kejelasan. Sebutkan tiga hal yang membuat hari Anda terasa berharga. 

Misalnya, Anda bisa memilih waktu bersama anak-anak, kemajuan yang berarti di tempat kerja, dan vitalitas fisik. Gunakan hal-hal tersebut sebagai jangkar harian.

Saat perbandingan muncul, cobalah interupsi mental ini bagus untuknya. Apa yang penting bagiku hari ini? Mengganti pengejaran status dengan keaslian tidaklah instan, tetapi melegakan.

4. Melihat Hal Buruk Selalu

Perenungan, yang berarti terus-menerus memikirkan masalah tanpa mengambil tindakan, mengurung Anda dalam lingkaran suasana hati yang buruk dan inersia.

Penelitian mengaitkan pikiran negatif yang berulang dengan gejala depresi di masa mendatang, baik pada pria maupun wanita. 

Ruminasi dan depresi dapat saling memperkuat seiring waktu, sehingga memutus siklus tersebut sejak dini sangatlah penting.

Perubahan praktisnya adalah beralih dari pertanyaan mengapa ke pertanyaan apa sekarang.

Mengapa saya mengacaukan ini? menjadi Apa tindakan paling kecil yang bisa saya lakukan dalam 10 menit ke depan? Buatlah satu daftar tindakan singkat. Terkadang, itu cukup untuk mengubah arah hari.

5. Menghindari Percakapan Sulit

Keheningan terasa lebih sederhana saat ini. Namun, pembicaraan yang dihindari berujung pada kebencian yang terpendam di tempat kerja dan di rumah.

Jika gagasan untuk bersuara membuat dadamu sesak, tuliskan dua kalimat pertama dan pertanyaannya. Pastikan kalimatnya spesifik dan netral.

Di rumah, Anda bisa berkata, saya ingin membahas kembali cara kita membagi waktu tidur dengan anak-anak. Bisakah kita coba bergantian malam minggu ini?

Di tempat kerja, Anda mungkin berkata, saya ingin menandai masalah cakupan pada Proyek X dan mengusulkan pemangkasan Y agar kita dapat mencapai tenggat waktu.

6. Tidak Peduli Kesehatan

Ketika hidup terasa berat, latihan, tidur, dan makan sungguhan biasanya menjadi hal pertama yang dikorbankan. 

Inilah masalahnya: menurunnya kesehatan fisik memperparah suasana hati yang buruk. Dalam kumpulan data terbaru, depresi telah meningkat di berbagai kelompok usia, dan banyak orang dengan depresi melaporkan kesulitan dalam pekerjaan, rumah, atau aktivitas sosial. 

Suasana hati dan fungsi tubuh saling terkait erat. Mulailah dengan beberapa hal dasar ini seperti tidurlah 30 menit lebih awal minggu ini

Berkomitmenlah untuk tidur 10 menit setiap hari. Sertakan protein dan tumbuhan dalam setiap makan.

Nikmati cahaya pagi selama 5 hingga 10 menit, sebab motivasi masa depan Anda bergantung pada rutinitas yang Anda bangun hari ini.

7. Memikul Beban Sendirian

Banyak pria diajari untuk menangani segala sesuatunya tanpa bantuan. Menghadapi setiap masalah yang berat bisa berujung pada kesepian kronis. 

Hal itu bukan hanya tidak nyaman, tetapi juga berisiko. Survei global secara konsisten mengaitkan dukungan sosial dan interaksi positif yang sering dengan kepuasan hidup yang lebih tinggi antar generasi. 

Orang yang merasa didukung cenderung menilai kehidupan mereka lebih positif. Jika selama ini Anda melakukan semuanya sendirian, perluas lingkaran pertemanan Anda satu lingkaran lagi. 

Bergabunglah dengan kelompok pria, komunitas agama, liga olahraga, atau mulailah terapi. Anda tidak butuh 20 teman baru. Anda butuh dua teman yang bisa diandalkan.

8. Hidup Tanpa Visi dan Misi

Ketidakbahagiaan tumbuh subur dalam kehidupan yang statis. Ketika setiap hari tampak sama, Anda berhenti menghasilkan bukti baru tentang siapa Anda nantinya.

Buatlah eksperimen sederhana selama 90 hari. Pilih satu bidang seperti karier, hubungan, kesehatan, atau kreativitas, dan tentukan tujuan yang terukur.

Kirim satu portofolio setiap minggu. Adakan satu makan malam sederhana setiap bulan. Berlatih lari 5K bersama teman. Tulis 300 kata sebelum bekerja setiap hari.

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #pria #yang #tidak #bahagia #dalam #hidup #biasanya #memiliki #dalam #perjalanan #hidup #mereka

KOMENTAR