



Orang yang Tetap Kuat Menjalani Suka Duka dalam Hidup, Biasanya Memiliki 7 Kebiasaan Ini: Apa Saja?
- Pada sejatinya kehidupan akan diliputi suka dan duka, tidak memandang seberapa indah fisik, kekayaan, atau status sosial kita. Semua hal itu akan terus dihadapi hingga akhir hayat.
Untuk menghadapinya, kita perlu kuat dan tangguh. Jika tidak mampu seperti itu, maka sulit untuk bertahan hidup dan menerima keadaan.
Melansir dari laman News Report pada Minggu (09/02) biasanya mereka memiliki 7 kebiasaan ini:
1. Memulai hari dengan niat
Kebanyakan orang terburu-buru menjalani hari mereka tanpa terlalu memikirkan hal yang benar-benar diinginkan. Mereka bangun, mengambil ponselnya, dan langsung sibuk dengan email, notifikasi, atau tuntutan orang lain.
Tapi orang kuat akan mengambil pendekatan yang berbeda. Salah satu kebiasaan yang membedakan mereka adalah memulai hari dengan tujuan.
Baik melalui refleksi tenang selama beberapa menit, menuliskan tujuan atau sekadar meluangkan waktu untuk fokus pada hal yang paling penting, mereka menentukan arah untuk hari yang akan datang.
2. Fokus kepada hal yang dapat dikendalikan
Orang kuat tidak menyia-nyiakan energinya untuk hal-hal yang berada di luar kendalinya. Sebaliknya, mereka memusatkan perhatian pada hal-hal yang dapat dikendalikan, seperti tindakan, pola pikir, dan cara merespons tantangan.
Ketika sebuah proyek besar di tempat kerja tidak berjalan sesuai rencana, alih-alih menyalahkan diri sendiri atau keadaan, mereka bertanya, “Apa yang dapat aku lakukan saat ini untuk maju?”
Hal ini tidak selalu mudah, tapi begitu kamu melepaskan upaya untuk mengendalikan hal-hal yang tidak dapat dikendalikan, hidup terasa sedikit lebih ringan, bahkan ketika keadaan menjadi sulit.
3. Memprioritaskan pergerakan setiap hari
Ketika hidup terasa berat, olahraga sering kali menjadi hal pertama yang tidak ada dalam daftar tugas. Tapi orang-orang yang kuat tahu bahwa tetap aktif bukan hanya tentang kesehatan fisik, tapi bagian penting dari menjaga ketahanan mental dan emosional.
Gerakan memicu pelepasan endorfin, yakni zat kimia di otak yang bertindak sebagai pengangkat suasana hati alami dan juga membantu mengurangi kadar hormon stres seperti kortisol.
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki singkat pun dapat membantu meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kemampuan seseorang dalam menangani stres. Intinya bukan tentang pergi ke gym selama berjam-jam atau berlatih maraton, melainkan tentang menemukan cara sederhana untuk bergerak setiap hari.
Baik itu melakukan peregangan di pagi hari, naik tangga, atau menari di sekitar ruang tamu, sedikit gerakan akan membantu kamu tetap kuat melewati naik turunnya hidup.
4. Tetap terhubung dengan orang lain
Ketika masa-masa sulit terjadi, kamu tergoda untuk mundur dan mencoba menangani semuanya sendiri. Orang kuat tidak mengisolasi diri sendiri, mereka bersandar pada jaringan dukungannya, meskipun hanya satu atau dua orang yang dipercaya.
Hubungan antarmanusia adalah alat yang ampuh untuk tetap tangguh. Penelitian menunjukkan bahwa memiliki ikatan sosial yang kuat dapat mengurangi stres, meningkatkan kesejahteraan emosional, dan bahkan meningkatkan harapan hidup.
Ini bukan tentang memiliki lingkaran pertemanan yang besar, tapi tentang membina hubungan yang bermakna dengan orang-orang yang menyemangati dan mendukung.
Baik itu menelepon teman, minum kopi bersama rekan kerja, atau bahkan sekadar mengirim pesan singkat, tetap terhubung akan mengingatkan bahwa kamu tidak sendirian.
5. Mempraktikkan rasa syukur, meskipun itu sulit
Ada saat ketika aku merasa benar-benar mandek, serasa segala sesuatu dalam hidup menjadi tidak beres sekaligus. Alih-alih terobsesi pada hal-hal yang tidak berhasil, mereka mulai memperhatikan hal-hal kecil
Baik kata-kata baik dari orang asing, cara sinar matahari masuk melalui jendela, atau bahkan fakta bahwa mereka berhasil melewati hari yang berat. Rasa syukur tidak secara ajaib menghapus masalah, tapi mengubah perspektif.
Orang-orang kuat tidak mengabaikan perjuangan mereka, tapi hanya membiasakan diri mencari hal-hal baik dalam hidup, tidak peduli seberapa kecilnya hal itu.
6. Beristirahat sebelum mencapai titik puncaknya
Orang yang kuat bukan karena mereka berusaha melewati kelelahan atau terjatuh, tapi mereka tahu kapan harus berhenti. Mereka telah belajar bahwa istirahat bukanlah sebuah hadiah, tapi suatu keharusan.
Saat stres menumpuk, mudah bagimu untuk merasa harus terus maju, apapun yang terjadi. Tapi kenyataannya, kelelahan tidak membuat kamu lebih kuat, tapi membuat segalanya menjadi lebih sulit.
Beristirahat secara teratur, baik itu meninggalkan pekerjaan selama lima menit, menghabiskan sore hari tanpa kabel, atau tidur malam yang nyenyak, membantu memulihkan pikiran dan tubuh.
Ini bukan tentang menjadi malas atau tidak produktif, melainkan tentang mengetahui bahwa kamu tidak dapat menuangkan dari cangkir kosong. Orang kuat memahami bahwa melangkah mundur sejenak memberi mereka energi untuk melangkah maju dengan fokus dan kekuatan pada saat hal itu benar-benar penting.
7. Menerima kenyataan bahwa hidup tidak selalu adil
Orang kuat tidak menyia-nyiakan energinya menunggu kehidupan berjalan sesuai aturan atau segala sesuatunya terasa “adil”. Mereka telah menerima bahwa kemunduran, kegagalan, dan tantangan adalah bagian dari kesepakatan.
Hal ini bukan berarti mereka tidak merasakan kepedihan atau frustrasi ketika kehidupan membuat mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Daripada terjebak dalam pertanyaan “Kenapa harus aku?” tapi fokus pada hal yang dapat mereka pelajari dan bagaimana cara agar bergerak maju.
Mereka tahu bahwa ketahanan bukanlah tentang menghindari masa-masa sulit, tapi tentang menemukan jalan keluar dari permasalahan tersebut, tidak peduli betapa tidak adil atau tidak terduganya hal tersebut.
Mengutip dari laman Hello Sehat pada Minggu (09/02) tanda orang yang kuat adalah memiliki kecerdasan emosional, percaya diri, menetapkan batasan, berani berkata "tidak", dan bersikap tenang saat menghadapi tantangan.
Ilmu tersebut tentunya tidak luput dari kesabaran, untuk menjadi orang yang kuat kita semua perlu belajar seumur hidup.
Tag: #orang #yang #tetap #kuat #menjalani #suka #duka #dalam #hidup #biasanya #memiliki #kebiasaan #saja