Kolombia Hentikan Ekspor Energi Listrik, Equador Umumkan Darurat Energi
Seorang wanita di Quito, Ekuador, menyalakan lilin di tokonya pada 16 April dalam persiapan untuk pemadaman listrik [Dolores Ochoa/AP- Aljazeera)
17:36
17 April 2024

Kolombia Hentikan Ekspor Energi Listrik, Equador Umumkan Darurat Energi

Jawapos.com – Kolombia resmi menghentikan ekspor energi listrik ke negara tetangga yakni Equador.

Penghentian ekspor energi listrik tersebut, diketahui karena bencana kekeringan yang dialami akibat fenomena El Nino sejak minggu paskah, lalu.

Kabar penghentian ekspor energi listrik tersebut, juga diungkapkan Menteri Pertambangan dan Energi Kolombia, Andres Camacho.

“Sejak minggu Paskah, kami membatasi ekspor energi ke Ekuador. Saat ini, kami tidak mengekspor listrik apa pun,” kata Camacho dikutip JawapOs.com dari Aljazeera, Rabu (17/4).

Hal tersebut membuat Equador mengumumkan krisis energi. Sebagaimana diumumkan oleh Daniel Noboa selaku di Guayaquil pada hari Selasa kemarin yang dilansir Jawapos.com dari Aljazeera pada Rabu,17 Maret 2024.

“Hari ini kami mengambil keputusan yang kuat – sekali lagi kami harus melakukannya – yaitu mengumumkan keadaan darurat di sektor energi negara ini,” ujar Noboa.

Selain itu, Menteri Energi Pertambangan Equador Andrea Arrobo Peña mengumumkan akan ada pemadaman listrik dan pengaturan jadwal pemakaian untuk membantu mengatasi kekurangan energi.

“Lamanya kekeringan, peningkatan suhu iklim, kurangnya pemeliharaan seluruh infrastruktur sistem kelistrikan pada tahun-tahun sebelumnya dan adanya tingkat aliran air yang rendah secara historis telah menyebabkan semua instalasi pengelolaan yang ada diaktifkan."

"Oleh karena itu, kami menyerukan kepada seluruh warga Ekuador untuk mendukung upaya mengurangi konsumsi energi selama minggu kritis ini, mengingat setiap tetes air dan setiap kilowatt yang tidak dikonsumsi sangat berarti saat kita bersama-sama menghadapi kenyataan ini” ujar departemenya.

Perlu diketahui bahwasanya tersebut mengandalkan pembangkit listrik tenaga air untuk menyuplai energi bagi penduduknya. Namun, kekeringan telah menyebabkan penurunan tingkat air, termasuk di waduk-waduk yang dimanfaatkan untuk pembangkit listrik.

Air merupakan elemen penting karena diperlukan untuk menggerakkan turbin yang merupakan bagian dari pembangkit listrik tenaga air.

XM selaku operator listrik Kolombia memperkirakan bahwasanya waduk-waduk di negara tersebut saat ini hanya terisi sebesar 29,8 persen dari kapasitasnya.

Akibatnya saat ini negara Kolombia juga sedang mengalami pembatasan air di wilayah-wilayah seperti ibu kota Bogota***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #kolombia #hentikan #ekspor #energi #listrik #equador #umumkan #darurat #energi

KOMENTAR