Iran Akan Serang Israel dalam Hitungan Jam? Al Mayadeen: CIA Ingatkan 'Hujan' Rudal Jelajah & Drone
Rudal Iran. Negara itu disebut tengah menyiapkan serangan balasan ke Israel dalam 48 jam mendatang. 
02:10
4 April 2024

Iran Akan Serang Israel dalam Hitungan Jam? Al Mayadeen: CIA Ingatkan 'Hujan' Rudal Jelajah & Drone

- Serangan Israel yang menewaskan petinggi Garda Revolusi Iran di Damaskus, Suriah, diprediksi bakal memicu perang besar di Timur Tengah.

Dalam serangan itu, Perwira Tinggi Garda Revolusi atau IRGC, Brigjen Mohammad Reza Zahedi turut meninggal dunia.

Iran telah mengeluarkan peringatan keras akan ada pembalasan terhadap Israel.

Dalam laporan dari surat kabar Arab, Al Mayadeen, CIA telah memperingatkan Israel akan adanya serangan balasan dari Iran.

Masih menurut laporan Al Mayadeen, peringatan tersebut menunjukkan bahwa Iran siap melancarkan serangan multifaset dalam 48 jam ke depan, menggunakan kombinasi kawanan drone dan rudal jelajah.

Alustista mematikan ini digunakan Teheran untuk menargetkan lokasi-lokasi strategis di dalam teritorial Israel.

Tekad militer Iran untuk membalas ditegaskan oleh juru bicara IRGC Ramadan Sharif, yang bersumpah akan melakukan serangan mematikan lebih lanjut terhadap Israel.

Sentimen serupa juga diamini oleh penasihat Ayatollah, Mayjen Yahya Rahim Safavi yang menyatakan bahwa hukuman terhadap Israel tidak bisa dihindari.

Sementara Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei dan Presiden Ebrahim Raisi sama-sama mengeluarkan peringatan keras, menegaskan bahwa Israel akan dihukum atas tindakannya.

Dalam serangan di Damaskus, dua hari lalu, Israel diduga menggunakan jet tempur canggih F-35.

Namun, berbeda dengan laporan Al Mayadeen, beberapa analis internasional meyakini Iran ragu-ragu untuk terlibat konflik langsung dengan Israel, terutama ketika mempertimbangkan dukungan AS kepada negara Yahudi itu.

Ketegangan antara Israel dan Iran meningkat menyusul pembunuhan Mohammad Reza Zahedi, anggota senior Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran.

Amerika Serikat, di sisi lain telah memperingatkan Iran agar tidak melakukan pembalasan atas serangan terhadap kompleks Kedutaan mereka di Suriah.

AS mengklaim kepada Dewan Keamanan PBB, mereka tidak memiliki peringatan sebelumnya adanya serangan terhadap Kedutaan Iran di Damaskus Suriah, yang disebut oleh Iran telah dilakukan oleh sekutu Israel.

"Kami tidak terlibat dan kami tidak mengetahui soal serangan itu dan berharap Iran tidak menjadikan alasan itu untuk menyerang tentara AS."

Apa opsi yang tersedia untuk Iran?

Reuters mengklaim, Iran menghadapi dilema setelah serangan Israel terhadap kedutaan besarnya di Suriah:

Bagaimana membalas tanpa memicu konflik yang lebih luas, yang menurut para analis Timur Tengah tidak diinginkan oleh Teheran.

Teheran punya pilihan:

  1. Mereka bisa saja menggunakan proksinya untuk menyerang pasukan AS, menggunakannya untuk menyerang Israel secara langsung.
  2. Meningkatkan program nuklirnya, yang telah lama ingin dikendalikan oleh Amerika Serikat dan sekutunya.

Berbicara tanpa mau disebutkan namanya, para pejabat AS mengatakan mereka mengawasi dengan cermat untuk melihat apakah, seperti di masa lalu, proksi yang didukung Iran akan menyerang pasukan AS yang berbasis di Irak dan Suriah setelah serangan Israel pada hari Senin.

Laporan Reuters menyebutkan, para pejabat Amerika mengatakan mereka belum menerima informasi intelijen yang menunjukkan bahwa kelompok-kelompok yang didukung Iran bermaksud menyerang pasukan Amerika setelah serangan yang menewaskan anggota IRGC termasuk Mohammad Reza Zahedi.

Elliott Abrams, pakar Timur Tengah di lembaga pemikir Dewan Hubungan Luar Negeri AS, juga mengatakan dia yakin Iran tidak menginginkan perang habis-habisan dengan Israel tetapi dapat menargetkan kepentingan Israel.

“Saya pikir Iran tidak menginginkan perang besar Israel-Hizbullah saat ini, jadi respons apa pun tidak akan datang dalam bentuk tindakan besar Hizbullah,” kata Abrams, merujuk pada kelompok Lebanon yang dipandang sebagai wakil militer paling kuat di Teheran.

"Mereka punya banyak cara lain untuk merespons...misalnya mencoba meledakkan kedutaan Israel," pungkasnya.

Editor: Malvyandie Haryadi

Tag:  #iran #akan #serang #israel #dalam #hitungan #mayadeen #ingatkan #hujan #rudal #jelajah #drone

KOMENTAR