Wakil Pemimpin Hamas Tewas, Hizbullah Ancam Israel
Para pendukung Hizbullah mendengarkan pidato pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, di Beirut, Lebanon, 3 November 2023. Nasrallah bersumpah akan membalas serangan Israel yang menewaskan pemimpin Hamas bernama Saleh al-Arouri pada 2 Januari 2024 
14:50
6 Januari 2024

Wakil Pemimpin Hamas Tewas, Hizbullah Ancam Israel

– Pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah berjanji akan mengambil sikap tegas usai terbunuhnya wakil ketua Hamas Saleh al-Arouri di Beirut pekan ini.

Al-Arouri tewas dalam serangan yang diluncurkan Israel di pinggiran selatan Beirut, yang merupakan basis Hizbullah.

“Pembunuhan al-Arouri tentu saja tidak akan terjadi tanpa reaksi dan hukuman,” ujar Nasrallah.

Pernyataan Nasrallah muncul ketika Lebanon mengajukan keluhan ke Dewan Keamanan PBB atas pembunuhan al-Arouri, menyebutnya sebagai “fase paling berbahaya” dari serangan Israel terhadap negara tersebut.

Keluhan itu menjelaskan Israel menggunakan enam rudal dalam serangan yang menewaskan al-Arouri dan menambahkan mereka menggunakan wilayah udara Lebanon untuk mengebom Suriah.

“Siapa pun yang berpikir untuk berperang dengan kami, dengan kata lain dia akan menyesalinya,” kata Nasrallah.

Ratusan Operasi Militer

Nasrallah mengatakan pejuang Hizbullah telah melakukan sekitar 670 operasi militer di perbatasan Lebanon-Israel, dan menambahkan kelompok tersebut juga telah menghancurkan sejumlah besar kendaraan dan tank Israel.

“Jika militer Israel berhasil mencapai tujuan militernya di Gaza, maka mereka akan beralih ke Lebanon,” katanya.

Bentrokan antara tentara Israel dan Hizbullah terus berlanjut di sepanjang perbatasan Israel-Lebanon, sehari setelah setelah Israel melancarkan perangnya di Jalur Gaza. Bentrokan ini telah mengakibatkan kematian puluhan warga sipil Lebanon dan lebih dari 140 anggota Hizbullah.

Israel dan kelompok-kelompok bersenjata di Lebanon selatan, khususnya Hizbullah, sering terlibat baku tembak melintasi perbatasan yang dipatroli PBB.

Editor: Sanusi

Tag:  #wakil #pemimpin #hamas #tewas #hizbullah #ancam #israel

KOMENTAR