Perang Rusia-Ukraina Hari ke-722: Ukraina Klaim Tenggelamkan Kapal Rusia di Krimea
Cuplikan video yang dirilis oleh Angkatan Bersenjata Ukraina di X pada Rabu (14/2/2024) malam, memperlihatkan kapal Cesar Kunikov milik Rusia di Krimea yang ditenggelamkan oleh drone laut Ukraina. 
10:20
15 Februari 2024

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-722: Ukraina Klaim Tenggelamkan Kapal Rusia di Krimea

Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-722 pada Kamis (15/2/2024).

Ukraina melaporkan pasukannya berhasil meledakkan depot minyak di Kursk, Rusia.

Sebuah video beredar di media sosial, yang menunjukkan kebakaran besar di lokasi tersebut pada Rabu (14/2/2024) malam.

“Akibat serangan UAV Ukraina di wilayah Kursk, terjadi kebakaran di depo minyak,” kata akun Telegram atas nama Roman Starovoit, gubernur wilayah Kursk Rusia.

“Sesuai informasi awal, tidak ada korban jiwa. Semua layanan khusus saat ini bekerja di tempat. Harap tetap tenang,” lanjutnya.

Ukraina Klaim Tenggelamkan Kapal Rusia

Militer Ukraina mengatakan pihaknya menenggelamkan kapal pendarat Rusia dalam serangan drone laut terbaru terhadap armada Laut Hitam Rusia.

Intelijen militer Ukraina merilis video pada Rabu (14/2/2024) yang menunjukkan beberapa drone angkatan laut mendekati kapal pendarat besar kelas Ropucha, Cesar Kunikov, di lepas pantai Krimea.

Kapal yang rusak itu lalu terbalik dan tenggelam.

Blogger militer Rusia, yang secara rutin menerbitkan informasi yang kemudian dikonfirmasi oleh militer Rusia, menguatkan laporan serangan tersebut.

Serangan tersebut tampaknya merupakan operasi kedua bulan ini untuk menghancurkan kapal perang Rusia yang beroperasi di Laut Hitam, termasuk kapal perang Ivanovets Rusia yang ditenggelamkan Ukraina menggunakan serangan drone laut Magura V5.

Zelensky Puji Pasukan Ukraina

Presiden Ukraina, Volodymr Zelensky, memuji pencapaian pasukan Ukraina yang berhasil menenggelamkan kapal Ropucha Cesar Kunikov milik Rusia di Krimea.

“Kami akan membersihkan Laut Hitam dari objek teroris Rusia selangkah demi selangkah," katanya, dikutip dari The Guardian.

NATO juga memuji serangan Caesar Kunikov sebagai kemenangan besar bagi Ukraina.

Menhan Ukraina Kunjungi Pasukan di Avdiivka

Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Oleksandr Syrsky dan Menteri Pertahanan Ukraina, Rustem Umerov, mengunjungi pasukan yang bertempur di sekitar Avdiivka.

Sebelumnya dikabarkan tentara Ukraina dikepung oleh 50.000 tentara Rusia di Avdiivka.

“Kami melakukan segala kemungkinan untuk mencegah musuh masuk jauh ke wilayah kami,” kata Oleksandr Syrsky, Rabu.

Ia memperingatkan bahwa situasi di garis depan masih sangat sulit.

“Lingkungan operasional sangat kompleks dan penuh tekanan. Penjajah Rusia terus meningkatkan upaya mereka dan memiliki keunggulan jumlah personel,” kata Oleksandr Syrsky.

DPR AS Tak Mau Loloskan Dana untuk Ukraina

Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS yang dikuasai Partai Republik untuk meloloskan paket bantuan militer untuk Ukraina.

Menteri Luar Negeri Inggris, David Cameron, juga mendesak anggota DPR AS untuk memilih paket bantuan keamanan senilai $95 miliar ke Ukraina dan negara lain termasuk Israel dan Taiwan.

“Inggris telah mengumumkan paket dukungannya untuk tahun depan. Uni Eropa telah mengumumkan paket mereka untuk tahun depan. Dan saya mendesak anggota Kongres di Amerika Serikat yang akan membahas hal ini hari ini untuk memilih paket tersebut,” kata David Cameron, dikutip dari AP News.

Ketua DPR AS dari Partai Republik, Mike Johnson, mengatakan pihaknya tidak akan meloloskan paket bantuan luar negeri.

Rusia Disebut Ingin Kirim Nuklir ke Luar Angkasa, AS Terancam

Ketua Komite Intelijen Dewan Perwakilan Kongres Amerika Serikat, Mike Turner, mengatakan ada ancaman serius terhadap keamanan nasional Amerika Serikat (AS), menyusul isu Rusia yang ingin mengirim nuklir ke luar angkasa.

“Salah satu sumber, yang melihat data intelijen, membenarkan bahwa 'ini sebenarnya adalah' potensi Rusia yang sangat mengganggu dan mengganggu stabilitas, 'yang baru-baru ini kami sadari,'” tulis CNN.

Pada saat yang sama, sumber ABC News melaporkan ancaman terhadap keamanan nasional AS terkait dengan keinginan Federasi Rusia untuk meluncurkan senjata nuklir ke luar angkasa.

“Dua sumber yang mengetahui diskusi di Capitol Hill mengatakan intelijennya adalah bahwa Rusia ingin menempatkan senjata nuklir ke luar angkasa. Ini bukan untuk menjatuhkan senjata nuklir ke Bumi, namun mungkin digunakan untuk melawan satelit,” tulis publikasi tersebut.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Editor: Sri Juliati

Tag:  #perang #rusia #ukraina #hari #ukraina #klaim #tenggelamkan #kapal #rusia #krimea

KOMENTAR