100 Ribu Orang Tewas, Terluka, atau Hilang di Gaza Selama 4 Bulan Konflik Israel dan Hamas, Kata PBB

Sedikitnya, 100 ribu orang telah menjadi korban perang selama 4 bulan di Gaza.

Sebanyak 100 ribu orang itu telah tewas, Terluka, dan Hilang di Gaza selama 4 bulan Perang, Kata Philippe Lazzarini, Komisaris Jenderal Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina.

Philippe Lazzarini mengatakan pada hari Senin bahwa dalam sekitar empat bulan perang, setidaknya 100.000 orang di Gaza telah terbunuh, terluka atau hilang.

Ia mengatakan, jumlah tersebut setara dengan sekitar lima persen populasi Gaza.

“Selain itu, sekitar 17.000 anak tidak tercatat atau terpisah dari keluarganya,” tambahnya.

Philippe Lazzarini menuliskan laporannya di platform X. Berikut postingan Lazzarini secara lengkap:

"Dalam 4 bulan perang, sekitar 100.000 orang di Gaza terbunuh, terluka atau hilang".

"Jumlah ini mewakili hampir 5 persen dari populasi. Anda dapat dengan mudah mengetahui apa artinya ini di kota atau negara Anda…".

"Selain itu, sekitar 17.000 anak-anak tidak didampingi atau terpisah dari keluarga mereka".

"Lebih dari 80 persen populasi telah mengungsi, sebagian besar terjadi beberapa kali".

"Dan perang terus berlanjut meski tidak ada pemenang yang ada, yang ada hanya penderitaan, kesengsaraan dan keluh kesah".

"Gencatan senjata sudah terlambat, dan diperlukan cara yang berbeda demi kepentingan masyarakat di Gaza, di Israel, di tempat lain di kawasan ini, dan sekitarnya".

80 Persen Warga Gaza Mengungsi

Sekitar 100.000 orang di Gaza tewas, terluka, hilang: Ketua Badan PBB untuk Palestina

Lebih dari 80 persen penduduk Gaza telah mengungsi, sebagian besar terjadi berkali-kali, kata Philippe Lazzarini

Lebih dari 100.000 warga Palestina telah terbunuh atau terluka atau hilang dalam empat bulan terakhir selama serangan Israel di Gaza, kata kepala badan PBB pada hari Senin.

Angka tersebut “mewakili hampir 5% populasi,” kata Philippe Lazzarini, kepala badan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

“Lebih dari 80% penduduk telah mengungsi, sebagian besar terjadi beberapa kali,” katanya di X.

Sekitar 17.000 anak di Gaza “tidak didampingi atau terpisah dari keluarga mereka,” tambahnya.

“Gencatan senjata sudah terlambat, diperlukan cara yang berbeda demi kepentingan masyarakat di Gaza, di Israel, di tempat lain di kawasan ini dan sekitarnya,” Lazzarini menyimpulkan.

Sejak 26 Januari, banyak negara telah menangguhkan pendanaan untuk UNRWA setelah Israel menuduh beberapa pegawainya terlibat dalam serangan Hamas pada 7 Oktober.

Badan tersebut mengatakan pihaknya memutuskan kontrak dengan beberapa karyawan menyusul tuduhan Israel.

Israel melancarkan serangan mematikan di Gaza menyusul serangan kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober, hingga saat ini menewaskan sedikitnya 27.478 warga Palestina dan melukai 66.835 lainnya, sementara hampir 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas.

Serangan Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

(Sumber: X, middleeasteye, Anadolu Ajansı)

Tag:  #ribu #orang #tewas #terluka #atau #hilang #gaza #selama #bulan #konflik #israel #hamas #kata