![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Terungkap, Rekaman Audio Momen Terakhir Kapal Selam Titan, Terdengar Suara Gemuruh](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/13/tribunnews/terungkap-rekaman-audio-momen-terakhir-kapal-selam-titan-terdengar-suara-gemuruh-1248555.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Terungkap, Rekaman Audio Momen Terakhir Kapal Selam Titan, Terdengar Suara Gemuruh
Kejadian mengerikan itu terjadi hampir dua tahun lalu.
Audio tersebut ditangkap oleh perangkat milik National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) sekitar 900 mil dari lokasi kejadian di mana kapal selam Titan hilang dari radar di Newfoundland, lapor NBC.
Menurut mereka, rekaman itu dibuat oleh perekam akustik pasif milik NOAA.
Rekaman tersebut lantas dirilis oleh sejumlah pejabat.
Jaringan Stasiun Referensi Kebisingan Laut NOAA memiliki 13 lokasi pemantauan akustik pasif di wilayah timur laut benua Amerika Serikat.
Rekaman audio menunjukkan suara statis stabil, yang tiba-tiba terganggu oleh ledakan.
Dalam rekaman tersebut, terdengar suara gemuruh yang mengarah pada ledakan, yang mengakhiri hidup kelima orang yang berada di dalamnya.
"Klip audio yang dirilis merekam tanda akustik dari ledakan kapal selam Titan pada 18 Juni 2023," menurut Penjaga Pantai AS.
Dikutip dari The Independent, Penjaga Pantai AS meyakini ledakan tersebut disebabkan oleh kapal selam Titan yang terjebak di bawah tekanan air.
Ledakan tersebut menyebabkan kematian semua penumpang yang berada di dalam kapal selam.
Kronologi
Pada 18 Juni 2023, kapal selam Titan milik OceanGate meledak saat dalam perjalanan membawa lima orang untuk menikmati wisata reruntuhan Titanic.
Selama perjalanan menuju lokasi bangkai Titanic, kapal selam Titan kehilangan komunikasi dengan kapal pendukungnya.
Setelah hampir dua jam perjalanan, kapal selam Titan kehilangan kontak, yang memicu pencarian yang panik oleh pihak berwenang dan tim penyelamat.
Ketertarikan publik terhadap kapal selam ini meningkat setelah adanya laporan tentang "suara benturan" yang terdeteksi.
Hal tersebut memunculkan perbincangan mengenai berapa lama penumpang dapat bertahan hidup dalam kondisi tabung sempit yang kehabisan oksigen.
Pada 22 Juni 2023, setelah berhari-hari pencarian, pihak berwenang melaporkan bahwa seluruh penumpang dinyatakan meninggal dunia akibat ledakan yang terjadi pada kapal selam Titan.
Kelima korban yang tewas dalam tragedi tersebut adalah CEO OceanGate Stockton Rush (61), penjelajah laut dalam Paul-Henri Nargeolet (77), taipan Inggris Hamish Harding (58), pengusaha Pakistan Shahzada Dawood (48), dan putranya Suleman Dawood (19).
Mereka berada dalam perjalanan untuk melihat bangkai kapal Titanic di Samudra Atlantik Utara.
Isi Transkrip Percakapan Terakhir
Beberapa waktu setelah insiden kapal selam Titan, transkrip percakapan diduga merupakan percakapan terakhir kapal selam Titan milik OceanGate muncul di media sosial.
Percakapan tersebut diduga terjadi antara kapal selam Titan dan kapal Polar Prince.
Pada pukul 07.52 waktu setempat, kapal Polar Prince mengizinkan kapal selam Titan untuk menyelam.
Kemudian, pada pukul 08.01, kapal selam Titan memulai tur menuju kapal Titanic, sebagaimana dilaporkan oleh Newsweek.
Selama 15 menit pertama penyelaman, kapal selam Titan masih melakukan kontak dengan Polar Prince untuk melaporkan status mereka.
Pada pukul 08.34, Polar Prince meminta status dari kapal selam Titan dan diberitahukan bahwa semua sistem berfungsi secara normal.
Pada pukul 08.51, kapal selam Titan telah mencapai kedalaman 1934 meter.
Selanjutnya, pada pukul 09.28, kapal selam Titan mencatat adanya alarm dari Real-Time Monitoring System (RTM).
Pada saat yang sama, kapal selam Titan mulai mengurangi kedalaman menjadi 3433 meter.
Kapal Polar Prince pun meminta kapal selam Titan untuk melepaskan pemberat pada pukul 09.30.
"Lepaskan pemberat," kata kru Polar Prince.
"Tidak ada perbaikan. Bersiap untuk membuang bingkai," jawab kru kapal selam Titan.
Kapal selam Titan mulai menuju permukaan pada pukul 09.35 setelah melepaskan pemberat yang ada di bodi kapal.
Pada pukul 09.38, bunyi derak di buritan kapal selam Titan mulai terdengar.
Kapal Polar Prince menanyakan sumber suara tersebut, namun kapal selam Titan tidak dapat mengidentifikasinya.
"Dapatkah Anda mengidentifikasi sumbernya?" tanya kru kapal Polar Prince.
"Tidak," jawab kru kapal selam Titan.
![Gambar tak bertanggal ini milik Ekspedisi OceanGate, menunjukkan kapal selam Titan mereka ditarik ke lokasi penyelaman di Everett, Washington. Tim penyelamat memperluas pencarian mereka di bawah air pada 20 Juni 2023, saat mereka berpacu dengan waktu untuk menemukan kapal selam wisata selam Titan yang hilang di dekat bangkai kapal Titanic dengan lima orang di dalamnya dan oksigen terbatas. Semua komunikasi terputus dengan kapal Titan setinggi 21 kaki (6,5 meter) selama penurunan 18 Juni ke Titanic, yang berada di kedalaman tekanan yang menghancurkan lebih dari dua mil (hampir empat kilometer) di bawah permukaan Atlantik Utara.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kapal-selam-titan-milik-oceangate.jpg)
Pada pukul 09.40, kapal Polar Prince meminta status RTM dari kapal selam Titan.
Pada pukul 09.42, kapal selam Titan melaporkan bahwa indikator RTM berwarna merah, tapi suara derak di buritan kapal sudah mereda.
Di saat yang sama, kapal selam Titan melaporkan bahwa pendakian mereka sangat lambat.
Pada pukul 09.46, kapal selam Titan melaporkan pada kedalaman 3457 meter bahwa banyak suara yang muncul di belakang kapal.
"Tulisan merah di A power bus. Saya beralih ke B. Pada 3457m lebih banyak suara di belakang," ungkap kru kapal selam Titan.
Pada pukul 09.48, kapal Polar Prince mencoba untuk menghubungi kru kapal selam Titan, namun tidak ada jawaban.
Hingga pukul 09.57, kapal Polar Prince tidak mendapatkan jawaban sama sekali dari kru kapal selam Titan.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Tag: #terungkap #rekaman #audio #momen #terakhir #kapal #selam #titan #terdengar #suara #gemuruh