Tomat Ternyata Bisa Jadi Penyelamat Saat Haid, Ini 4 Manfaatnya untuk Redakan Nyeri
Nyeri haid adalah masalah yang umum dialami oleh perempuan setiap datang bulan. Rasa sakit yang datang dengan kram perut, punggung, dan bahkan gejala lainnya, seperti sakit kepala atau mual bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
Meskipun obat-obatan dapat membantu meredakan nyeri tersebut, beberapa orang juga mencari solusi alami untuk mengurangi ketergantungan pada obat-obatan kimia. Salah satunya adalah tomat.
Kandungan antioksidan, vitamin C, dan likopen dalam tomat dipercaya dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan gejala nyeri haid.
Untuk mengetahui lebih dalam, dilansir dari laman HealthShots, Selasa (10/12), dalam artikel ini akan membahas 4 manfaat utama tomat untuk nyeri haid yang patut kamu, para perempuan khususnya, ketahui. Berikut ulasannya.
1. Sifat antiinflamasi
Ada antioksidan kuat dalam tomat yang dikenal sebagai likopen. Likopen memiliki potensi untuk mengurangi kerusakan oksidatif pada sel-sel tubuh dan menurunkan peradangan dengan mengurangi produksi sitokin proinflamasi.
Senyawa-senyawa ini bertanggung jawab atas respons peradangan tubuh, dan dengan tidak adanya produksi mereka, ada peradangan minimum di daerah panggul dan ini meminimalkan nyeri haid.
Selain itu, keadaan peradangan tubuh melepaskan bahan kimia, seperti hormon tertentu yang dikenal sebagai prostaglandin yang menyebabkan kontraksi rahim dan nyeri haid.
Tomat dapat membantu dalam mekanisme ini juga karena kekayaan vitamin E-nya.
Sebuah penelitian pada tahun 2001 mengamati bahwa ketika peserta wanita mengonsumsi suplemen vitamin E selama lima hari, selama siklus haid mereka, durasi dan tingkat keparahan kram mereka berkurang.
2. Pendorong penyerapan zat besi
Salah satu manfaat terbaik dari tomat adalah kaya akan vitamin C. Tubuh wanita membutuhkan lebih banyak vitamin yang larut dalam air ini selama hari-hari haid.
Kebutuhan akan vitamin ini disebabkan oleh zat besi yang hilang dari tubuh selama menstruasi yang dapat menyebabkan lebih banyak kelesuan serta ketidaknyamanan.
Selama hari-hari ini, makanan kaya zat besi dibutuhkan, juga suplemen makanan kaya vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi yang lebih baik. Selain itu, vitamin ini merupakan antioksidan kuat dan melindungi tubuh dari respons peradangan sehingga mengurangi kram dan nyeri haid.
3. Merelaksasi otot rahim
Tomat juga kaya akan kalium, mineral yang dibutuhkan untuk fungsi otot dan pengaturan kontraksi otot. Haid pada wanita menyebabkan otot-otot rahim berkontraksi lebih banyak, untuk melepaskan lapisan dalam dengan melepaskan lebih banyak prostaglandin. Namun, mengonsumsi tomat yang kaya kalium dapat membantu dalam mengatur kontraksi otot tersebut sekaligus mengurangi intensitas nyeri yang dirasakan selama haid.
Selain itu, kalium dalam tomat juga dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh karena keseimbangan ini penting untuk pengaturan nyeri. Kalium membantu menurunkan kembung selama waktu haid dan menjaga keseimbangan natrium.
4. Mengatur kesehatan usus
Perubahan hormonal yang terjadi selama haid menyebabkan sembelit dan ini dapat menyebabkan lebih banyak tekanan pada daerah perut, yang menyebabkan kram dan nyeri yang luas. Namun, tomat juga mampu mengurangi nyeri haid dengan mengatur pergerakan usus karena kekayaan seratnya.
Konsumsi tomat dapat memengaruhi mikrobioma usus secara positif. Mikrobioma usus juga secara langsung terkait dengan kadar estrogen dan prostaglandin dalam tubuh, yang menyebabkan kontraksi rahim jika kadarnya meningkat.
Karena itu, tomat menyediakan serat yang dapat menyeimbangkan bakteri usus yang sehat, yang pada akhirnya akan mengatur kadar prostaglandin dan mengurangi kram dan nyeri haid. Serat juga berperan mengikat estrogen dalam tubuh dan mengeluarkannya dari tubuh. Dengan demikian, keseimbangan hormonal terjaga.
***
Tag: #tomat #ternyata #bisa #jadi #penyelamat #saat #haid #manfaatnya #untuk #redakan #nyeri