Ketahui Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin D, Dosis yang Tepat, hingga Bahaya Overdosis

 

 - Vitamin D menjadi salah satu jenis vitamin yang penting bagi kesehatan tubuh manusia.

Secara khusus, vitamin D memiliki peran yang penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi serta menjaga sistem kekebalan tubuh.

Salah satu fungsi utamanya adalah membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan yang kita konsumsi.

Kekurangan vitamin D dapat memiliki dampak yang serius pada kesehatan. Beberapa bahaya kekurangan vitamin D meliputi peningkatan risiko osteoporosis, yang dapat menyebabkan tulang menjadi rapuh dan rentan terhadap patah tulang.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan asupan vitamin D, terutama bagi mereka yang memiliki risiko kekurangan, contohnya seperti orang yang tinggal di daerah yang minim sinar matahari.

Untuk memenuhi vitamin D dalam tubuh, Anda dapat makanan yang kaya akan vitamin ini, seperti ikan berlemak (misalnya salmon, tuna, dan sarden), telur, dan produk susu yang diperkaya dengan vitamin D.

Namun, dalam beberapa kasus, suplemen vitamin D mungkin diperlukan untuk mencapai asupan yang memadai, terutama pada individu dengan risiko kekurangan yang lebih tinggi.

Dilansir dari health pada Minggu (25/2), beberapa orang memiliki preferensi untuk mengonsumsi suplemen vitamin D pada waktu tertentu, seperti di pagi hari atau sebelum tidur, namun, belum ada kejelasan ilmiah apakah hal tersebut meningkatkan efektivitasnya.

Oleh karena itu, waktu yang terbaik untuk mengonsumsi suplemen vitamin D ialah pada waktu yang paling nyaman bagi individu tersebut dan membantu mereka mempertahankan kebiasaan atau rutinitas mereka.

Dengan kata lain, tidak ada waktu yang secara khusus diindikasikan sebagai waktu yang paling efektif untuk mengonsumsi suplemen vitamin D, sehingga keputusan bergantung pada preferensi dan kenyamanan masing-masing individu, selama waktu konsumsi tersebut tidak memengaruhi rutinitas Anda.

Meski begitu, penting untuk mengetahui dosis yang tepat guna menghindari overdosis, yang juga dapat memiliki konsekuensi serius bagi kesehatan.

Dilansir dari Medical News Today pada Sabtu (24/2), berikut merupakan dosis harian yang tepat dalam mengonsumsi vitamin D.

● Bayi 0-12 bulan sebanyak 400 IU (10 mcg)
● Anak-anak 1-18 tahun sebanyak 600 IU (15 mcg)
● Dewasa hingga usia 70 tahun sebanyak 600 IU (15 mcg)
● Dewasa di atas 70 tahun sebanyak 800 IU (20 mcg)
● Wanita hamil atau menyusui sebanyak 600 IU (15 mcg)
Jika melebihi dosis harian yang dianjurkan, hal ini dapat berpotensi terjadinya overdosis. Kelebihan vitamin D dapat menyebabkan hiperkalsemia (kelebihan kalsium dalam darah) yang dapat menyebabkan kelelahan, kelemahan, nyeri tulang, dan hilangnya nafsu makan.

Dalam situasi yang sangat serius, kelebihan kalsium dalam darah (hiperkalsemia) dapat mengakibatkan pengerasan jaringan lunak, seperti pembuluh darah, atau bahkan menyebabkan seseorang jatuh ke dalam keadaan koma. Kondisi ini berpotensi mengancam nyawa.

Hiperkalsemia dapat ditandai dengan gejala seperti mual atau muntah, dehidrasi, haus berlebihan, buang air kecil berlebihan, batu ginjal, kebingungan, dan apati.

***

Tag:  #ketahui #waktu #terbaik #mengonsumsi #vitamin #dosis #yang #tepat #hingga #bahaya #overdosis