



Mengapa Tendon Achilles Jadi Cedera Paling Ditakuti di Dunia Olahraga?
– Cedera saat berolahraga bisa terjadi kapan saja, bahkan pada saat tubuh terasa sedang dalam kondisi terbaik.
Salah satu jenis cedera yang paling ditakuti, oleh pencinta olahraga bahkan atlet profesional adalah cedera pada tendon Achilles.
Ketika tendon ini robek, nyeri yang dirasakan bisa sangat hebat dan membuat seseorang tidak bisa melanjutkan aktivitas.
Mengutip The Harvard Gazette, Dr. George Theodore, seorang ahli bedah ortopedi di Mass General Brigham, menjelaskan mengapa robeknya tendon Achilles jadi salah satu cedera yang paling ditakuti.
Peran Vital dan Kerentanan Tendon Achilles
Tendon Achilles adalah tendon terbesar di tubuh manusia dan berperan penting dalam gerakan dorongan atau push-off saat berlari, melompat, atau bergerak cepat.
Cedera ini biasanya terjadi akibat gerakan kuat dan mendadak pada pergelangan kaki, seperti dorsifleksi.
Area tendon Achilles juga memiliki aliran darah yang terbatas, sehingga lebih rentan terhadap kerusakan.
"Sering kali kami tidak tahu pasti apa yang menyebabkan cedera ini. Meskipun atlet muda biasanya mengalami robekan karena cedera mendadak, faktor risiko tetap bisa berperan," ujar Theodore.
Jenis Cedera dan Pilihan Penanganannya
Tingkat keparahan cedera tendon Achilles bisa beragam, mulai dari tarikan ringan, robekan sebagian, hingga robekan total.
Untuk robekan total, penanganan utama adalah operasi.
"Selama operasi, kedua ujung tendon akan disatukan kembali menggunakan jahitan, melalui sayatan terbuka atau teknik minimal invasif," jelas Theodore.
Namun, bagi pasien dengan tingkat aktivitas yang lebih rendah, perawatan non-operatif seperti penggunaan gips atau boot serta fisioterapi intensif bisa menjadi alternatif efektif.
Proses Pemulihan yang Terus Berkembang
Setelah tindakan medis, pasien akan menjalani masa imobilisasi, kemudian mulai berjalan dengan boot khusus, dan mengikuti program rehabilitasi yang terstruktur.
Proses pemulihan penuh pada kasus robekan total membutuhkan waktu sekitar sembilan hingga dua belas bulan.
Theodore menambahkan bahwa kemajuan dalam teknik operasi, pendekatan rehabilitasi yang lebih agresif, serta penggunaan evaluasi fungsional telah mempercepat dan meningkatkan hasil pemulihan dibandingkan beberapa tahun lalu.
(*)
Tag: #mengapa #tendon #achilles #jadi #cedera #paling #ditakuti #dunia #olahraga