Pengguna Angkutan Udara Tinggi di Musim Mudik Lebaran Idul Fitri 2024 , Maskapai dan Biro Perjalanan Full Senyum
Sejumlah pemudik memadati counter ceck-in Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (06/04/2024). Pengelola Bandara Soekarno-Hatta menyebut pada puncak mudik yang terjadi hari ini, Sabtu (06/04) diperkirakan mencapai 188.000 penumpang dengan rute terpadat meliputi Bali, Makasar, Surabaya, Medan dan Padang. (HANUNG HAMBARA/JAWA POS)
08:54
24 April 2024

Pengguna Angkutan Udara Tinggi di Musim Mudik Lebaran Idul Fitri 2024 , Maskapai dan Biro Perjalanan Full Senyum

- Pesawat udara menjadi salah satu moda transportasi yang banyak digunakan masyarakat selama musim mudik Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah yang lalu. Pesawat banyak dipilih karena alasan kepraktisan dan beberapa daerah tujuan mudik memang kurang efisien dan sulit jika ditempuh menggunakan transportasi darat atau bahkan kapal laut.   Tingginya antusiasme masyarakat menggunakan pesawat udara selama musim mudik Lebaran terbukti dengan catatan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia yang menghitung total penerbangan selama musim Lebaran.   AirNav Indonesia melaporkan telah melayani sebanyak 52.567 pergerakan pesawat sepanjang periode angkutan Lebaran 2024 atau pada 3-15 April 2024. Pergerakan pesawat yang dilayani mencakup take-off, landing, maupun over-flying (lintas-udara) baik untuk penerbangan domestik maupun internasional.  

  Sementara itu, PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports mencatat sebanyak 7,4 juta pergerakan penumpang selama masa angkutan Lebaran periode 3 April hingga 18 April 2024. Jumlah itu meningkat 3 persen dibanding saat Lebaran 2023 yang mencapai 7,2 juta pergerakan penumpang.   Selain berkah bagi maskapai penerbangan, ramainya pengguna pesawat terbang juga turut dirasakan manfaatnya oleh biro perjalanan semisal Dwidayatour. Hendri Yapto, Chief Operations Officer Dwidayatour menjelaskan, Lebaran lalu,  Dwidayatour mencatat kenaikan perjalanan hingga sekitar 3 persen dibanding periode yang sama Lebaran tahun lalu.    "Kenaikan transaksi yang signifikan terjadi pada produk tur yaitu 77% dibandingkan tahun lalu," jelasnya di Jakarta, Selasa (23/4).   Hendri melanjutkan, destinasi wisata domestik paling favorit saat Lebaran tahun ini adalah Denpasar, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, dan Medan. Tujuan populer seperti Jepang, China, Singapore, Hong Kong, dan Korea Selatan tetap difavoritkan oleh orang Indonesia untuk wisata Lebaran mereka ke luar negeri.  

  Dia berharap peningkatan tersebut akan diteruskan di tahun ini. "Kami ingin memanfaatkan momen ini untuk melanjutkan Dwidayatour Carnival guna memberikan layanan perjalanan terbaik bagi masyarakat, yang dimulai dari Jakarta awal tahun lalu dan berlanjut akhir pekan ini di Jakarta Selatan dan Bali," ujar Hendri.   Sebagai upaya untuk melanjutkan kinerja positif, Dwidayatour kembali menghadirkan Dwidayatour Carnival tahun ini yang mencakup kota-kota besar dengan tingkat pelancong potensial.    Pameran produk perjalanan ini turut menggandeng beragam mitra terdepan seperti Hong Kong Tourism Board, Tourism of Western Australia, Destination New South Wales dan rekan penyedia jasa perjalanan seperti Emirates, Cathay Pacific, JAL, Air Macau, Thai Airways, Pulau Sentosa Singapura, Royal Caribbean International, Resort World Cruises, Hong Kong Disneyland, serta asuransi perjalanan Allianz.    Diskon destinasi wisata dalam pameran Dwidayatour Carnival kali ini akan didominasi untuk wisata ke Korea Selatan, Hong Kong, China, Jepang, Eropa dan tentunya wisata kapal pesiar seperti Royal Caribbean International dengan tujuan bervariasi hingga yang terjauh seperti Alaska, Amerika Serikat. 

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #pengguna #angkutan #udara #tinggi #musim #mudik #lebaran #idul #fitri #2024 #maskapai #biro #perjalanan #full #senyum

KOMENTAR