Prabowo Minta Pemulihan di Aceh Dipercepat, Bahlil Pastikan Listrik Menyala Malam Ini
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia saat mengunjungi warga terdampak bencana banjir di Desa Garoga, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Rabu (3/12/2025). Bahlil berjanji, listrik di daerah terdampak akan pulih maksimal Sabtu (6/12/2025). Namun, hingga hari ini, listrik belum juga pulih, dan warga pengungsi masih menggunakan genset.(KOMPAS.COM/ORYZA PASARIBU)
17:28
7 Desember 2025

Prabowo Minta Pemulihan di Aceh Dipercepat, Bahlil Pastikan Listrik Menyala Malam Ini

- Presiden Prabowo Subianto menerima laporan terkini soal pemulihan listrik di Aceh.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut aliran listrik di provinsi itu akan kembali menyala pada Minggu (7/12/2025) malam.

Prabowo menanyakan perkembangan tersebut ketika meninjau jembatan bailey Teupin Mane di Bireuen, Minggu siang.

“Lampu menyala sudah cepat?” tanya Prabowo.

“Malam ini nyala, Pak, semua, malam ini,” jawab Bahlil.

Bahlil menegaskan daerah yang kembali mendapatkan pasokan listrik sudah mencakup sebagian besar wilayah Aceh.

“Seluruh Aceh, 93 persen, malam ini Aceh semua nyala, Pak,” ujarnya.

Sebelumnya, Prabowo memerintahkan jajarannya mempercepat pemulihan listrik di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menjelaskan perintah itu disampaikan Prabowo dalam rapat terbatas bersama sejumlah menteri, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, dan kepala lembaga di kediaman pribadi Presiden di Bukit Hambalang, Sabtu malam.

“Di Sumatera Barat aliran listrik sudah hampir menyala seluruhnya, sementara di Sumatera Utara masih ada beberapa titik, seperti di Langkat dan Tapanuli, yang listriknya belum menyala. Demikian juga di beberapa wilayah di Aceh. Presiden pun memerintahkan paling lambat besok malam, listrik harus sudah menyala seluruhnya,” ujar Teddy.

Tag:  #prabowo #minta #pemulihan #aceh #dipercepat #bahlil #pastikan #listrik #menyala #malam

KOMENTAR