Dibuka Menguat, IHSG Pagi Fluktuatif
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah pada awal sesi perdagangan Kamis (27/11/2025).
Indeks tercatat berada di 8.587,245, turun 14,884 poin atau 0,17 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Berdasarkan data RTI, IHSG sempat dibuka menguat di 8.611,328, bahkan menanjak ke level tertingginya pagi ini di 8.622,268.
Namun, tekanan jual cepat muncul dan menyeret indeks ke level terendah 8.580,794 sebelum bergerak stabil di kisaran 8.587.
Aktivitas pasar tercatat cukup ramai dengan volume 7,04 miliar saham dan nilai transaksi Rp 3,77 triliun.
Sebanyak 227 saham menguat, 268 melemah, dan 184 stagnan.
Pergerakan sektor-sektor di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi pagi ini menunjukkan arah campuran, dengan beberapa sektor mampu menguat meski IHSG secara keseluruhan bergerak melemah.
Sektor properti menjadi penopang utama pasar setelah naik 0,75 persen, diikuti sektor industri yang turut menguat 0,56 persen.
Kenaikan juga terlihat pada sektor energi yang menguat 0,51 persen.
Sektor basic industry dan transportasi ikut berada di zona hijau dengan masing-masing penguatan 0,32 persen dan 0,09 persen.
Di sisi lain, beberapa sektor mengalami tekanan.
Pelemahan terdalam terjadi pada sektor healthcare yang turun 0,56 persen, disusul sektor teknologi yang terkoreksi 0,55 persen.
Sektor cyclical melemah 0,32 persen, sementara non-cyclical turun 0,22 persen dan sektor finance turun tipis 0,07 persen.
Sektor infrastruktur juga bergerak negatif, meski hanya terkoreksi 0,06 persen.
IHSG memang diproyeksikan masih melanjutkan tren penguatan pada perdagangan Kamis ini setelah kemarin ditutup naik 0,94 persen ke 8.602.
Analis Teknikal MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, mengungkapkan bahwa IHSG berada dalam bagian wave (iii) dari wave [iii], yang secara teknikal mengindikasikan potensi lanjutan kenaikan dalam jangka pendek.
Area penguatan minimal yang sebelumnya diproyeksikan telah tercapai, sehingga indeks diperkirakan akan menguji resistance berikutnya di posisi 8.616-8.660. “Kami perkirakan IHSG masih berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii], dapat dicermati area penguatan berikutnya di 8.616-8.660,” ujar Herditya dalam analisis hariannya.
Sementara itu, area support terdekat diperkirakan berada pada level 8.491 dan 8.428, yang menjadi penopang bila terjadi koreksi teknikal di tengah tren naik.
Tag: #dibuka #menguat #ihsg #pagi #fluktuatif