Permintaan BBM dan Elpiji Naik Saat Nataru, Pertamina Pastikan Pasokan Aman
- Pertamina Patra Niaga memastikan pasokan dan distribusi energi selama masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) tetap aman, meski terjadi peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) maupun elpiji.
Pada masa Nataru, diproyeksi konsumsi gasoline atau bensin akan naik 2,3 persen, avtur naik 2,4 persen, kerosin atau minyak tanah naik 6,2 persen, dan elpiji naik 3,3 persen dari kondisi normal.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengatakan bahwa perusahaan telah menyiapkan langkah komprehensif yang mencakup suplai, infrastruktur, armada, hingga pelayanan kepada masyarakat.
"Kami memastikan kesiapan suplai dari berbagai titik utama berjalan lancar, termasuk penataan alur distribusi dari Balongan, Priok, dan Cilacap yang menjadi backbone pasokan di Pulau Jawa," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (26/11/2025).
Ia menuturkan bahwa Pertamina Patra Niaga juga memberikan perhatian khusus kepada wilayah rawan kemacetan, lokasi wisata, serta daerah yang berpotensi terdampak banjir dan longsor.
Hal ini dilakukan dengan memperkuat pengecekan fasilitas, meningkatkan kesiapan SPBU, serta memastikan build-up stok di wilayah-wilayah tersebut.
"Kesiapsiagaan ini penting agar suplai tetap aman meskipun terdapat peningkatan mobilitas atau kondisi cuaca ekstrem,” kata Mars Ega.
Selain itu, ada layanan Serambi MyPertamina di 34 titik perjalanan utama, mencakup rest area, lokasi wisata, pelabuhan, hingga bandara.
Fasilitas gratis ini menyediakan ruang istirahat, layanan kesehatan, hingga area ramah keluarga untuk masyarakat.
Terpisah, Pj Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan bahwa perusahaan terus berupaya menjaga pasokan dan memastikan distribusi energi berjalan lancar, terutama saat puncak arus perjalanan yang diprediksi terjadi pada 24-25 Desember 2025 serta 31 Desember 2025-1 Januari 2026.
Ia menuturkan bahwa per 25 November, ketahanan stok elpiji tercatat mencapai 13 hari, Pertalite 17 hari, Solar 14 hari, Avtur 25 hari, Pertamax 22 hari, Pertamax Turbo 13 hari, dan Dex 15 hari.
"Prinsipnya kami mencoba memenuhi kebutuhan dari sisi ketahanan stok, supaya ketersediaan dalam hitungan harian itu kemudian bisa disesuaikan dengan kebutuhan," ujar Roberth dalam media briefing di Kantor Pertamina, Jakarta, Rabu (26/11/2025).
Pertamina pun menyiagakan sekitar 7.885 SPBU, 6.777 Pertashop, dan 6.634 agen LPG, yang seluruhnya didukung oleh 736 SPBE serta 223 agen minyak tanah secara nasional.
Sementara itu, untuk layanan yang beroperasi 24 jam saat Nataru, terdapat 1.866 SPBU, yang utamanya berlokasi di titik-titik jalur padat.
Lalu ada 6.231 agen LPG, 56 titik layanan BBM dan Kios Pertamina Siaga, 1.819 outlet LPG Bright Gas, serta 128 motoris BBM untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi.
"Nah, motoris ini memang biasanya disiapkan pada masa-masa khusus, dia untuk mengantisipasi apabila terjadi kemacetan ataupun kepadatan lalu lintas yang menyebabkan masyarakat kemudian harus tertahan," ucap Roberth.
Wamen ESDM tinjau kesiapan Pertamina
Adapun kesiapan Pertamina pada masa Nataru ini telah ditinjau oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot, yang datang langsung ke fasilitas Integrated Terminal Plumpang, Jakarta, pada Selasa (25/11/2025).
Dalam kunjungannya, Yuliot meninjau berbagai langkah penguatan layanan yang telah dilakukan Pertamina Patra Niaga dalam menghadapi lonjakan permintaan energi pada periode Nataru.
Perusahaan pun memastikan Integrated Terminal Plumpang, sebagai salah satu titik suplai paling strategis untuk wilayah Jabodetabek, Banten, dan Jawa Barat, dalam keadaan siap untuk menjamin suplai BBM dan elpiji bagi masyarakat.
"Kami mengapresiasi kesiapan yang terus memperkuat suplai dan memastikan layanan tetap berjalan baik. Upaya peningkatan stok, pengaturan distribusi, hingga kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem sangat penting untuk menjaga kenyamanan masyarakat pada momen libur Nataru nanti," ucap Yuliot.
Tag: #permintaan #elpiji #naik #saat #nataru #pertamina #pastikan #pasokan #aman