Wamen BUMN: Setelah 100 Tahun, KRL Kita Akhirnya Buatan Dalam Negeri
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa dalam waktu dekat, Indonesia akan segera mengoperasikan kereta rel listrik (KRL) buatan dalam negeri untuk kali pertama. Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada peringatan 100 tahun operasional KRI di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).(KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A)
13:44
22 April 2025

Wamen BUMN: Setelah 100 Tahun, KRL Kita Akhirnya Buatan Dalam Negeri

- Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa dalam waktu dekat, Indonesia akan segera mengoperasikan kereta rel listrik (KRL) buatan dalam negeri untuk kali pertama.

Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada peringatan 100 tahun operasional KRL di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).

“Yang paling kita banggakan adalah kereta baru bikinan Inka (Industri Kereta Api) Madiun. Kita tepuk tangan. Setelah 100 tahun, akhirnya kita pakai kereta dalam negeri,” kata Tiko, sapaan akrabnya.

“Jadi ini luar biasa. Di ulang tahun ke-100 KRL, kita akan mulai mengoperasikan kereta buatan anak bangsa,” ujar dia.

Tiko berharap KAI Commuter sebagai operator KRL bisa memperbaiki performa, kualitas, dan kenyamanan KRL dari Inka agar tidak kalah dengan KRL produk Jepang atau China.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto mengatakan bahwa KRL produksi Inka masih menjalani uji dinamis.

KRL atau kereta rel listrik produksi Inka Madiun (kiri) dan KRL dari China (CRRC) dipamerkan di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A KRL atau kereta rel listrik produksi Inka Madiun (kiri) dan KRL dari China (CRRC) dipamerkan di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).Uji tersebut termasuk untuk KRL yang diimpor dari China buatan CRRC.

“Masih tahap pengujian dan kami nanti menunggu sertifikasi dari Kementerian Perhubungan, Dirjen Perkeretaapian,” kata Asdo.

Rencananya, KRL dari Inka dan CRRC akan dioperasikan di lintas Jabodetabek.

“(Penambahan) ini tujuannya untuk meningkatkan kapasitas sehingga bertambah peningkatan volume penumpang yang ada di Jabodetabek,” kata Asdo.

Adapun dalam peringatan 100 tahun operasional KRL hari ini, baik KRL dari Inka maupun CRRC dipamerkan ke masyarakat.

Tag:  #wamen #bumn #setelah #tahun #kita #akhirnya #buatan #dalam #negeri

KOMENTAR