PT Pos Punya 2.892 Aset, Bisa Disewa Buat Hotel hingga Rumah Sakit
PT Pos Indonesia (Persero) melalui anak usahanya PT Pos Properti Indonesia menawarkan total 2.892 aset yang dimiliki perusahaan kepada para investor untuk dimanfaatkan menjadi sektor bisnis dalam acara Investor Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (20/2/2025). (KOMPAS.com/YOHANA ARTHA ULY)
16:12
20 Februari 2025

PT Pos Punya 2.892 Aset, Bisa Disewa Buat Hotel hingga Rumah Sakit

PT Pos Indonesia (Persero) memiliki 2.892 aset yang tersebar di seluruh Indonesia untuk dikembangkan menjadi berbagai sektor bisnis, seperti hotel, pergudangan, pusat data (data center), hingga rumah sakit.

Direktur Utama Pos Indonesia atau PosIND, Faizal R Djoemadi, mengatakan bahwa sebagian aset PT Pos memiliki bangunan yang cukup luas dan lokasi strategis, di antaranya bahkan merupakan bangunan heritage dengan nilai historis dan bentuk yang khas.

Menurutnya, aset-aset itu berpotensi untuk dikembangkan, maka PT Pos memberikan peluang bagi para investor yang tertarik untuk memanfaatkan aset tersebut menjadi tempat menjalankan bisnis.

"Aset-aset potensial ini kami tawarkan kepada investor untuk dimanfaatkan untuk meningkatkan value aset tersebut," ucap Faizal dalam acara Investor Gathering di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Secara perinci, PT Pos memiliki aset yang tersebar di wilayah Sumatera dan Riau sebanyak 807 aset, Jakarta dan Banten sebanyak 171 aset, Jawa Barat sebanyak 201 aset, serta Jawa Tengah sebanyak 386 aset.

Kemudian, pada wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara ada sebanyak 537 aset.

Lalu, pada wilayah Maluku, Sulawesi, Kalimantan, dan Papua ada sebanyak 790 aset.

Direktur PT Pos Properti Indonesia, Junita Roemawi, mengatakan bahwa sebagai anak usaha dari PT Pos yang bertugas mengoptimalkan aset perusahaan, pihaknya terus meningkatkan hubungan kemitraan dan menjajaki potensi kerja sama strategis.

Upaya ini dilakukan dengan menggelar investor gathering untuk memperkenalkan dan menawarkan kerja sama pemanfaatan aset-aset PT Pos kepada para pelaku sektor properti.

Selain itu, dilakukan pula dengan merilis logo baru perusahaan berupa simbol 'pintu/jendela' yang menjadi langkah transformasi dan adaptasi terhadap perkembangan kebutuhan pasar properti saat ini.

Menurut Junita, selama 10 tahun Pos Properti beroperasi, sudah banyak investor yang tertarik untuk bekerja sama memanfaatkan aset PT Pos.

Adapun salah satu aset yang berhasil dikerjasamakan yakni Pos Bloc, tempat wisata kuliner dan bersantai di kawasan Jakarta Pusat yang beroperasi sejak 2021.

Pos Bloc memanfaatkan Gedung Filateli Jakarta yang merupakan gedung bekas Kantor Pos Pasar Baru.

"Sebenarnya sudah banyak (investor yang minat kerja sama), dan kita sudah jalankan juga kerja sama, mencari investor, mitra, dan lain-lain. Contoh Pos Bloc ini juga bentuknya kerja sama, karena mereka juga (investor/mitra) melakukan perbaikan pada sebagian area, yang area tenant," ucap Junita.

"Jadi kalau misalnya (investor/mitra) merasa ada yang cocok daerahnya, ya silakan, tinggal hubungi kami, nanti bisa kita atur bentuk kerja samanya, semua jenis kerja sama kita bisa sepakati," tutupnya.

Editor: Yohana Artha Uly

Tag:  #punya #2892 #aset #bisa #disewa #buat #hotel #hingga #rumah #sakit

KOMENTAR