Industri Fast-Moving Consumer Goods Kian Kompetitif, Manfaatkan Data untuk Tetap Relevan di Pasar dan Bisa Penuhi Kebutuhan Konsumen
Ilutrasi Fast-Moving Consumer Goods. (Istimewa)
12:27
19 Februari 2025

Industri Fast-Moving Consumer Goods Kian Kompetitif, Manfaatkan Data untuk Tetap Relevan di Pasar dan Bisa Penuhi Kebutuhan Konsumen

Dalam industri Fast-Moving Consumer Goods (FMCG) yang kompetitif, relevansi di pasar menjadi kunci utama bagi perusahaan untuk terus bertahan dan berkembang. Hal ini diungkapkan oleh Corporate Secretary PT Unilever Indonesia Tbk Padwestiana Kristanti dalam sesi one on one di Indonesia Data and Economic Conference (IDE) 2025.

Dalam diskusi bertajuk Data-Driven Innovations in Fast Moving Markets, Esti mengungkapkan, pihaknya melihat pemanfaatan data yang efektif dapat menjadi strategi utama dalam menghadapi perubahan tren dan kebutuhan konsumen.

“Data yang paling penting, paling relevan, di sini adalah data perilaku konsumen, apa yang jadi kebutuhan konsumen, dan juga tren apa yang sedang ada di dalam market,” terangnya dalam keterangan tertulis yang diterima.

Esti menuturkan, pihaknya menerapkan sejumlah metode untuk dapat membaca tren dan perilaku pasar. Melalui external survey misalnya, dengan mengumpulkan data-data dari market research. Kemudian data yang sekarang paling penting adalah social listening di mana perusahaan mendengarkan konsumen.

“Kemudian bisa juga dari FGD (focus group discussion), market visit, kemudian dengan talk to the community, itu bagaimana kita bisa mendapatkan data,” jelasnya.

Namun, ia menegaskan, data tanpa interpretasi yang tepat tidak akan memberikan nilai tambah. Data yang dihimpun perlu ditafsirkan untuk kemudian dijadikan acuan bagi perusahaan untuk mengambil langkah bisnis.

Esti mencontohkan kala pihaknya meluncurkan produk kecantikan Vaseline Gluta-Hya Serum. Esti bertutur bahwa saat itu Unilever menyimak perilaku konsumen yang tengah gandrung dengan produk berbasis serum.

Peluncuran produk yang sesuai dengan tren dan kebutuhan konsumen akan membantu sebuah perusahaan untuk tetap relevan di pasar.

Contoh lainnya adalah bagaimana pihaknya meluncurkan produk-produk ‘tier 2’ atau varian lebih terjangkau dari produk-produk premiumnya untuk memungkinkan produk Unilever dapat diakses oleh masyarakat kelas menengah dan bawah. Hal itu dilakukan setelah mengamati tren penurunan pembelian di segmen masyarakat kelas menengah.

“Itu juga yang menjadi salah satu acuan kita dalam bagaimana kita meluncurkan produk kita karena kita juga harus relevan in the market, produk kita bisa dibeli oleh masyarakat dari semua segmen. Maka dari itu salah satu strategi kita adalah memastikan bahwa produk kita itu ada di semua segmen konsumen,” katanya.

Challenge-nya adalah bagaimana kita mengelola data tersebut dengan seminimal mungkin human error dan bisa memberikan insight yang berkualitas. Jadi, dalam menggunakan data yang paling penting adalah bagaimana kita menerjemahkan data yang kita miliki menjadi insight yang berguna. Kuncinya ada tiga hal, pertama bagaimana kita bisa menstandarisasi, bagaimana kita bisa kemudian konsisten, dan juga simplifikasi,” tutur Esti.

 

Editor: Banu Adikara

Tag:  #industri #fast #moving #consumer #goods #kian #kompetitif #manfaatkan #data #untuk #tetap #relevan #pasar #bisa #penuhi #kebutuhan #konsumen

KOMENTAR