![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Apa Alasan Bahlil ''Coret'' Achmad Muchtasyar Sebagai Dirjen Migas, Sehari Usai Kantornya Digeledah Kejagung?](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/13/kompas/apa-alasan-bahlil-coret-achmad-muchtasyar-sebagai-dirjen-migas-sehari-usai-kantornya-digeledah-kejagung-1239946.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Apa Alasan Bahlil ''Coret'' Achmad Muchtasyar Sebagai Dirjen Migas, Sehari Usai Kantornya Digeledah Kejagung?
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menonaktifkan Achmad Muchtasyar dari jabatannya sebagai Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) pada 10 Februari 2025. Keputusan ini diambil hanya sehari setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah kantor Ditjen Migas di Jakarta.
Muchtasyar, yang baru dilantik pada 16 Januari 2025, kini masih berstatus nonaktif. Bahlil menjelaskan bahwa pencopotan resmi masih menunggu terbitnya Keputusan Presiden (Keppres).
"Kalau dicopot harus pakai Keppres. Sementara ini nonaktif," kata Bahlil di Jakarta, Selasa (11/2/2025).
Meskipun demikian, Bahlil tidak merinci alasan spesifik di balik penonaktifan Muchtasyar. Ia hanya menyebut langkah ini sebagai bagian dari upaya konsolidasi di lingkungan Kementerian ESDM.
"Itu biasa, bagian daripada konsolidasi institusi. Biasa saja," ujarnya.
Dugaan Korupsi dan Kisruh Elpiji 3 Kg
Sehari sebelum keputusan ini diumumkan, Kejagung menggeledah Kantor Ditjen Migas di Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2025). Penggeledahan dilakukan di tiga ruangan, yakni Direktur Pembinaan Usaha Hulu, Direktur Pembinaan Usaha Hilir, serta Sekretaris Direktorat Jenderal Migas.
Penyelidikan Kejagung terkait dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina, subholding, serta Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) untuk periode 2018-2023.
Di sisi lain, penonaktifan Muchtasyar juga terjadi di tengah kisruh distribusi elpiji 3 kilogram (kg). Kebijakan Kementerian ESDM yang melarang pengecer menjual elpiji subsidi mulai 1 Februari 2025 menyebabkan kelangkaan di berbagai daerah.
Kebijakan ini awalnya mengharuskan masyarakat membeli langsung dari pangkalan resmi Pertamina. Namun, keterbatasan jumlah pangkalan membuat pasokan sulit dijangkau masyarakat.
Pemerintah akhirnya merevisi aturan tersebut dengan mengubah status pengecer menjadi subpangkalan Pertamina agar tetap bisa menjual elpiji 3 kg.
Dengan adanya dua isu besar ini, publik menyoroti langkah Bahlil menonaktifkan Muchtasyar, meskipun hingga kini belum ada pernyataan resmi mengenai keterkaitan antara penonaktifan tersebut dengan penggeledahan Kejagung maupun kisruh elpiji.
(Tim Redaksi: Yohana Artha Uly, Teuku Muhammad Valdy Arief)
Tag: #alasan #bahlil #coret #achmad #muchtasyar #sebagai #dirjen #migas #sehari #usai #kantornya #digeledah #kejagung