Masih Berjuang, Persija Minta Izin Pakai GBK untuk Laga Melawan Persib
- Manajemen Persija Jakarta tengah berjuang agar tim yang dikenal sebagai Macan Kemayoran dapat menjamu Persib Bandung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Laga Persija vs Persib dijadwalkan pada pekan ke-23 Liga 1 2024/2025 pada Minggu (16/2/2025).
Namun, permintaan Persija ini tak sederhana. Pasalnya, Stadion Utama GBK sedang dipersiapkan untuk laga Timnas Indonesia melawan Timnas Bahrain.
Laga Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini dijadwalkan berlangsung pada 25 Maret 2025.
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, menyatakan bahwa timnya tidak bisa menggunakan Jakarta International Stadium (JIS) di Sunter, Jakarta Utara, untuk menjamu Persib.
"Kami berharap laga melawan Persib bisa dilaksanakan di Jakarta," ungkap Prapanca.
Prapanca mengaku sudah berkomunikasi dan bernegosiasi dengan Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) terkait permohonan menggunakan Stadion Utama GBK sebelum jadwal laga timnas tersebut. Sayangnya, permohonan tersebut ditolak.
"Kami telah mengirimkan surat lagi kepada PPKGBK, tetapi mereka masih berat untuk mengizinkan pertandingan melawan Persib di SUGBK," ungkap Prapanca.
PPKGBK beralasan bahwa mereka sedang mempersiapkan segala sesuatunya agar pertandingan Timnas Indonesia melawan Bahrain berjalan dengan lancar.
"Namun, kami terus berkomunikasi dengan PPKGBK untuk laga melawan Persib," tambah Prapanca.
Ia juga menekankan pentingnya melihat kondisi lapangan sebelum membuat keputusan apakah pertandingan dapat dilaksanakan atau tidak.
Hingga saat ini, Prapanca juga belum dapat memastikan kemungkinan laga Persija melawan Persib diadakan di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.
"Belum ada keputusan apa pun karena kami masih melakukan negosiasi dengan PPKGBK," kata Prapanca.
Yang pasti, lanjut dia, JIS tidak bisa digunakan karena sudah lebih dulu ada dua konser yang dijadwalkan di sana.
Tag: #masih #berjuang #persija #minta #izin #pakai #untuk #laga #melawan #persib